#AyahSIAP Tak Hanya Pintar Cari Uang Tapi juga Jago Mendidik Anak, Begini 4 Tips yang Bisa Dads Lakukan untuk Ajarkan Si Kecil Kemandirian
Nakita.id – #AyahSIAP sebaiknya mengajarkan anak mandiri sedari dini, begini caranya.
Setiap orangtua tentu tidak ingin melihat anaknya kesusahan.
Alhasil, banyak orangtua yang selalu membantu anaknya dalam berbagai hal, mulai dari makan, memakai sepatu, memakai baju, dan lain-lain.
Padahal, membiarkan Si Kecil mencoba sendiri hal baru penting lo untuk ditanamkan sejak dini.
Ya, sikap mandiri sebaiknya mulai diajarkan dan ditanamkan ketika anak berusia 2 - 5 tahun.
Pasalnya, pada usia tersebut, sikap anak akan terbentuk menjadi sebuah fondasi yang akan dibawanya hingga dewasa nanti.
Jika Moms masih sering kali tak tega, Dads sebagai #AyahSIAP bisa lo memulai lebih dulu mengajarkan sikap mandiri pada anak.
Tak perlu bingung Dads, berikut beberapa tips mengajarkan sikap mandiri pada anak:
Biarkan anak menentukan pilihan
Berikan anak kesempatan untuk melihat dan mengobservasi setiap pilihan yang ada.
Dalam hal ini, orangtua berperan menjadi teman diskusi anak dalam menentukan pilihannya.
Yang perlu diingat, orangtua sebaiknya tak hanya memberikan pendapat atas setiap pilihan, namun juga bisa membuka pikiran untuk menerima pendapat anak.
Nantinya, diskusi dua arah akan membantu anak berpikir apa yang benar atau salah, sisi positif dan negatif, mengenal arti konsekuensi, untuk kemudian mengambil keputusan.
Alokasikan waktu
Berikan anak kesempatan dan kepercayaan untuk melakukan aktivitasnya sendiri tanpa didampingi orangtua.
Dads bisa memulai dari aktivitas yang sederhana, seperti makan, memakai baju, merapikan mainan atau kamar tidur.
Akan tetapi, hindari menggunakan standar orang dewasa dalam menilai hasil kerja Si Kecil ya, Dads.
Hargai lah usahanya dan semangati Si Kecil sesuai dengan usianya.
Baca Juga: #AyahSIAP Jadikan Si Kecil Lebih Percaya Diri Lewat Hal-hal Simple Ini
Selesaikan masalah sendiri
Berikan kesempatan pada anak untuk menyelesaikan masalahnya sendiri dan mengenal konsekuensi atas pilihannya.
Temani anak dengan cara mendengar dan menerima perasaan yang sedang ia alami, tanpa menghakimi, tanpa perlu tergesa-gesa memberikannya solusi.
Biarkan anak memutuskan solusi atas masalahnya. Baik atau tidak penyelesaiannya yang ia buat, hal tersebut akan menjadi pengalaman berharga dalam prosesnya belajar mandiri.
Hindari memaksa
Orangtua tentu ingin anak mendapatkan yang terbaik. Namun, sebaiknya mulai dari sekarang berhenti memaksa anak melakukan sesuatu.
Sebagai gantinya, bimbing anak untuk melakukan yang sebaiknya dilakukan, namun berikan ia pilihan kapan akan melakukannya.
Contoh kecilnya adalah makan. Hindari memaksa anak makan saat ia berkata belum merasa lapar.
Biarkan ia mengalami konsekuensi logis atas pilihannya, yakni merasakan lapar karena tidak makan.
Saat anak mengenal rasa "butuh", maka ia akan inisiatif melakukannya.
Nah, itu dia cara yang bisa #AyahSIAP lakukan untuk mengajarkan anak sikap mandiri. Selamat mencoba!
Baca Juga: Optimalkan Tumbuh Kembang Si Kecil dengan Dads Jadi #AyahSIAP Ajari Mereka Bertanggung Jawab
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Mengajarkan Anak Kemandirian Sejak Dini dan Manfaatnya".
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR