Selama pandemi ini, orang-orang lebih disarankan menggunakan masker kain dibandingkan masker bedah yang sekali pakai.
Tetapi pemilihan masker kain juga perlu hati-hati kalau tidak ingin muncul jerawat di area yang tertutup masker.
Seorang dokter spesialis kulit, dr. Sonia Hanifati SpDV menyarankan untuk memilih masker kain yang berjenis katun, sutra, atau silk.
Pasalnya 3 jenis kain ini bisa menyerap kelembaban yang berada di area yang tertutup masker.
2. Jangan terlalu lama gunakan masker
Sama dengan masker bedah, masker kain juga tidak bisa digunakan dalam waktu yang lama.
Pasalnya penggunaan masker terlalu lama akan membuat minyak dan kotoran bolak-balik menempel di wajah.
dr. Sonia menyarankan untuk mengganti masker setiap 4 jam sekali.
Dengan begitu kalau tengah berada di luar rumah lebih dari 4 jam usahakan membawa masker cadangan ya Moms.
3. Jangan sembarangan mencuci masker
Moms perlu mencuci masker dengan cara yang tepat agar jerawat tidak muncul di area yang tertutupi.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR