“Orang sering kali kurang pengendalian diri dan lebih memilih membelanjakan uang hari ini daripada berinvestasi untuk masa depan seperti menabung untuk masa pensiun,” kata Ricciardi.
“Individu harus membingkai pilihan investasi sebagai sumber dana yang dapat mereka belanjakan di tahun-tahun berikutnya (seperti menabung $ 2.000 per bulan untuk akhirnya membeli mobil baru).
Ketika situasi investasi dikaitkan dengan niat pembelanjaan di masa depan, hal ini meningkatkan kemungkinan orang tersebut akan memutuskan untuk menabung untuk tujuan investasi jangka panjang mereka. "
3. Simpan Uang di Rekening Bank Terpisah
Para ayah yang serius menabung sebaiknya mencoba memisahkan tabungan mereka dari dana belanja sehari-hari, saran John Rampton, pendiri sistem faktur Due.com.
"Ambil 15 persen dari apa yang Anda peroleh dari setiap penghasilan dan masukkan ke rekening bank terpisah yang agak sulit diakses," kata Rampton.
“Ini akan memungkinkan Anda untuk menghemat uang setiap kali Anda menghasilkan uang.”
Baca Juga: Jadi #AyahSIAP Paham Peran Pentingnya Bantu Dukung Perkembangan Buah Hati, Tak Melulu Soal Nafkah
6 Tips Membujuk Anak Agar Nyaman Menjalani Pemeriksaan dan Perawatan Saat Sakit
Source | : | huffpost.com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR