Nakita.id - Akibat pandemi covid-19 yang belum kunjung usai, tak sedikit anak-anak yang mulai stres karena terlalu sering di rumah.
Di usia tumbuh kembangnya, aktivitasnya harus dibatasi agar ia tak terpapar virus corona.
Momen bermain dengan teman-teman sekolahnya pun menjadi terbatas.
Melihat anak-anak stres, umumnya orangtua akan sibuk mencari aktivitas yang seru agar ia tak lagi bosan di rumah sambil mempererat #FamilyQuality.
Nyatanya aktivitas seru saja tidak cukup loh Moms.
#FamilyQuality ternyata juga perlu dibangun dengan meluangkan waktu untuk sekadar bicara dengan Si Kecil.
Cara sederhana dengan bicara 4 atau 6 mata bersama Si Kecil bisa mempererat #FamilyQuality.
Seorang psikolog klinis di Child Mind Institute dr. Jerry Bubrick menyebutkan bahwa orangtua butuh mengerti perasaan Si Kecil.
Lalu apa yang perlu dibahas dalam bicara 4 atau 6 mata?
Baca Juga: Poppy Bunga Pilih Arung Jeram sebagai #FamilyQuality Ternyata Berikan 3 Manfaat Ini Buat Kesehatan
Agar #FamilyQuality semakin erat, perlu momen saling bertukar perasaan dengan Si Kecil.
Mulailah dengan menanyakan apa yang membuat Si Kecil khawatir.
Tetapi janganlah sekadar bertanya 'apa yang kamu rasakan hari ini?'.
Mengutip dari kompas.com, Bubrick menyebutkan bahwa Si Kecil justru hanya sekadar menginformasikan bahwa dirinya baik-baik saja.
Carilah pertanyaan-pertanyaan spesifik agar Si Kecil mau bercerita.
Baca Juga: #FamilyQuality Ala Joanna Alexandra Ini Dapat Mendorong Kebiasaan Baik, Bisa Jadi Inspirasi Nih!
Tanyakanlah mengenai apa saja materi belajar selama belajar dari rumah, kira-kira apa yang ia tunggu esok hari, apa saja yang membuatnya kesulitan hari ini, dan sebagainya.
Moms bisa memulainya dengan bercerita terlebih dahulu apa yang tengah dialami hari ini.
Tidak ada salahnya kalau Moms meminta solusi kepada Si Kecil, tentunya untuk masalah ringan.
Contohnya Moms bingung besok mau masak apa lagi, coba tanyakan kepada Si Kecil kira-kira makanan apa yang bisa disajikan untuk makan siang besok.
Untuk saling berbagi cerita demi mempererat #FamilyQuality, Moms dan Dads perlu menemukan waktu yang tepat.
Bubrick tidak menyarankan untuk Moms dan Dads membahas ini saat Si Kecil hendak tidur atau baru bangun tidur.
Pasalnya waktu tidur seharunya menjadi momen santai untuk Si Kecil hendak tidur.
Terlebih bagi anak-anak yang memang sudah menunjukkan gejala stres, di malam hari justru menjadi puncaknya.
Dengan begitu daripada menanyakannya, ada lebih baik Moms menghiburnya seperti membacakan dongeng atau menonton film bersama hingga terlelap.
Bubrick menyarankan agar Moms dan Dads menggunakan momen makan malam bersama untuk saling bertukar cerita dan perasaan.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR