Nakita.id – Moms, menggunakan masker adalah salah satu hal yang wajib dilakukan untuk melindungi diri dan orang lain dari penularan Covid-19.
Bahkan, penelitian terbaru menunjukkan, efektivitas masker dalam mengurangi risiko penularan virus mencapai 70 persen.
Baik masker kain maupun bedah, keduanya dianggap dapat mencegah partikel virus yang menular ketika berada di ruang publik.
Namun, Moms perlu mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengganti masker lama dengan yang baru, agar masker tetap efektif mencegah infeksi virus.
Baca Juga: Wajib Tahu Moms, Masker Kain Juga Ada Masanya untuk Diganti
Sebab, masker yang terlalu lama digunakan bisa menurunkan efektivitas masker tersebut.
Bahkan, menurut pedoman medis umum, masker kain tiga lapis yang dinilai sebagai masker dengan perlindungan terbaik pun bisa berkurang efektivitasnya ketika terlalu sering digunakan.
Sebab, masker tersebut bukanlah jenis masker sekali pakai. Masker kain bisa dicuci dan dapat dipakai kembali.
Idealnya, masker kain harus direndam dalam air panas dan larutan disinfektan, kemudian dibiarkan mengering sebelum digunakan kembali.
Proses pencucian inilah yang bisa membuat kualitas kain menjadi jelek.
Pencucian yang kasar, serta bahan-bahan kimia pada deterjen atau pemutih yang diberikan terus menerus dapat memengaruhi kualitas kain.
Baca Juga: Moms, Memakai Masker Meski di Rumah Tidak Lebay Jika Punya Kondisi Ini
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR