Ingin Melahirkan Normal, Istri Haykal Kamil Akhirnya Pilih Secara Sesar, ini Alasannya!

Nakita.id - Tantri Namirah dan Haykal Kamil kini tengah berbahagia.

Keluarga kecil mereka kini kedatangan seorang bayi mungil yang siap meramaikan hari-hari pasangan yang menikah pada 25 Maret 2017 ini.

Haykal dan Namirah dikaruniai seorang bayi berjenis kelamin perempuan.

Bayi mungil tersebut diberi nama Khawla Saila Kamil.

BACA JUGA: Gara-gara Hal Ini, Istri Haykal Kamil Lebih Memilih Melahirkan Sesar

Dan pada 20 Januari 2017, Haykal dan Namirah melangsungkan acara Aqiqah untuk putri pertama nya tersebut, di kediaman baru milik keluarga Haykal Kamil di daerah jagakarsa, Jakarta Selatan.

Pada kesempatan itu, Namirah menceritakan tentang alasannya memilih persalinan sesar dibandingkan persalinan secara normal.

"Aku takut mentalku belum siap, jadi mending bersalin secara sesar saja daripada nanti baby blues," ungkap Namirah.

BACA JUGA: Haru! Si Kecil Khawla Lahir Bertepatan dengan Ulang Tahun Haykal Kamil

Namirah memang lebih memilih sesar karena menganggap dirinya belum memiliki cukup keberanian untuk melakukan persalinan secara normal.

Selain itu pada kesempatan yang sama, Haykal dan Namirah juga mengungkapkan kenginanya untuk menambah momongan.

"Aku sih ingin punya 3 orang anak, tapi buat nambah momongan mungkin harus nunggu 2 tahunan lagi, soalnya Namirah kan melahirkan secara sesar" ungkap Haykal.

Secara umum, untuk mencoba hamil lagi ibu yang sudah melawati proses melahirkan secara sesar mungkin sebaiknya menunggu 18 hingga 23 bulan setelah kelahiran anak sebelumnya.

BACA JUGA: Ini Syaratnya Agar Bisa Melahirkan Normal Setelah Sebelumnya Sesar

Rentang waktu yang cukup lama ya Moms.

Mengapa harus menunggu selama itu?

dr. Triyani Ismelia Isdayanti, SpOG, dari RS Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta, mengatakan semakin cepat seorang pasca sesar hamil kembali maka semakin besar risiko yang dapat dialami.

Penelitian juga menunjukkan bahwa wanita yang kembali mengandung kurang dari 6 bulan setelah melahirkan berisiko lebih tinggi untuk mengalami komplikasi, seperti ruptur upteri (kerobekan rahim), kelahiran prematur, atau melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR).

BACA JUGA: Cepat Pulih Usai Persalinan Operasi Sesar,Ini Rahasia Oki Setiana Dewi

Imbauan untuk tidak langsung hamil ini, mempertimbangkan peristiwa yang telah Moms lewati.

Yaitu operasi besar untuk melahirkan seorang bayi.

Paska operasi Moms perlu waktu supaya tubuh bisa pulih, serta mengembalikan tenaga yang terkuras.

Selain itu usai sesar bisa jadi Moms mengalami anemia.

Penyebabnya karena kehilangan zat besi.

BACA JUGA: Shezy Idris Jalani Sesar Pagi ini, Ia Yakin Jenis Kelaminnya ini!

Moms bisa kehilangan zat besi karena diberikan pada Si Kecil dan plasenta di sepanjang kehamilan, serta darah yang keluar selama proses persalinan.

Wanita yang melahirkan sesar pun cenderung kehilangan darah hingga 2 kali lipat, dibandingkan Moms yang melahirkan dengan cara pervaginam.

Karenanya, usai sesar Moms sebaiknya mempertimbangkan waktu untuk menyesuaikan diri sebagai orangtua, sebelum menambah anggota keluarga baru.

PROMOTED CONTENT