Jangan Sampai Nyesel, Kenali Kesalahan Saat Berhubungan Intim yang Bikin Banyak Pasangan Susah Klimaks, Hindari Segera!
Nakita.id - Tidak bisa dipugkiri, hubungan intim merupakan salah satu kunci rumah tangga harmonis.
Melakukan hubungan intim secara rutin pun sangat disarankan karena bisa meningkatkan kualitas pernikahan.
Belum lagi, hubungan intim berujung kepuasan bisa meningkatkan dan menghidupkan mood positif.
Itu sebabnya, Moms dan Dads perlu menjaga kualitas hubungan intim dengan menghidari kesalahan-kesalahan sepele.
Usut punya usut, ketidakpuasan ketika bercinta bisa dipengaruhi oleh beberapa hal.
Nah, berikut adalah kebiasaan buruk ketika berhubungan intim yang harus dihindari oleh pasangan.
1. Terjebak di posisi bercinta yang sama
Tidak ada yang salah dari melakukan seks dengan posisi yang sama. Namun, rutinitas itu kadang bisa membosankan.
Lesli Doares, konsultan pernikahan mengatakan, melakukan hal sama berulang-ulang membuat Moms kehilangan ksempatan untuk mengeksplorasi hal baru yang mungkin saja membuat lebih nyaman.
"Gairah wanita berubah sejalan dengan siklus usianya, jadi berhubungan intim pun harus berubah."
Ditambah, berani melakukan posisi seks yang beda menandakan Moms dan pasangan tidak takut bereksperimen.
2. Membiarkan anak tidur dengan kita
Penasihat hubungan, April Masini mengatakan, dengan membiarkan anak tidur di kasur yang sama dengan kita, artinya tidak ada seks bagi Moms dan pasangan!
Lebih baik memberi batasan kepada anak agar mereka berani tidur sendiri.
Anak-anak juga perlu tahu bahwa kedua orangtuanya memerlukan waktu pribadi.
3. Bercinta di waktu yang sama
Terjebak di rutinitas malam? Jangan khawatir, banyak pula yang mengalaminya.
Namun, kita bisa mengubahnya. Misalnya dengan melakukan morning sex.
Jangan takut melakukan sesuatu yang spontan.
Misalnya, mengajak pasangan bercinta di waktu subuh.
Atau Moms bisa menyelinap ke kantornya untuk bercinta.
4. Tidak jujur ke pasangan
Seks nikmat atau tidak, kita perlu membicarakannya kepada pasangan.
"Jika kita melakukan seks dan tidak pernah membicarakan setelahnya, maka ubahlah hal tersebut.
Katakan kepada pasangan bahwa ia sangat luar biasa malam ini," kata April.
Hal itu bisa memperbaiki kehidupan seks kita.
Selain itu bisa mendekatkan Moms dan pasangan.
5. Membiarkan satu orang yang aktif
Apakah Moms selalu membiarkan pasangan yang mengambil kontrol ketika berhubungan seks?
Menurut Lesli, ada baiknya Moms juga berinisiatif meskipun dorongan gairah tak sebesar pasangan.
Jika sekali-kali Moms yang mengambil kontrol, pasangan akan merasa spesial.
Kita pun menjadi lebih percaya diri dan puas.
Source | : | intisari.id,Nakita.ID |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR