Nakita.id - Kegagalan Ayu Ting Ting dalam membina rumah tangga memang membuat semua pihak syok.
Pernikahan Ayu Ting Ting dan Adit Jayusman yang sudah ditunggu banyak orang itu malah tak jadi digelar.
Bukan diundur, Ayu Ting Ting dan Adit Jayusman bahkan sudah putus hubungan.
Keduanya memilih jalan sendiri-sendiri dan tak jadi menikah.
Janda 1 anak ini kembali harus mengubur keinginannya untuk menjadi istri orang.
Bahkan Bilqis juga harus mengubur impiannya untuk memiliki seorang ayah.
Sampai saat ini belum diketahui secara pasti apa penyebab putusnya hubungan Ayu Ting Ting dan Adit Jayusman.
Tapi saat Ayu mengonfirmasi penyebab gagalnya pernikahannya dengan Adit Jayusman, ia hanya berkata bahwa sang biduan dan Adit memang belum berjodoh.
Otomatis karena batal menikah tahun ini, Ayu Ting Ting langsung membatalkan semua persiapan pernikahan yang sudah hampir selesai.
Pihak Wedding Organizer menjelaskan bahwa sudah 85 persen selesai.
Semua souvenir dan berbagai persiapan lainnya harus dibatalkan.
Ayu Ting Ting juga mendulang kerugian yang cukup fantastis, mengingat semua pembayaran hampir lunas semua.
Karena sudah terlanjur sakit hati, Ayu Ting Ting seolah ingin buang sial dengan mengubah penampilannya.
Diketahui Ayu Ting Ting bersama Iis Dahlia, dan Ivan Gunawan pergi ke salon untuk merawat rambut.
Meski seakan ingin buang sial tapi tak mau menampakkan perubahannya pada orang banyak, Ayu Ting Ting memilih untuk menutup rambut barunya dengan kain.
"Abis nyalon ditutup rambutnya itu baru die nih orangnya..katanya sih besok launchingnya...iyain aja deh udah biar dia seneng (emoji) Love you guys," tulis Iis Dahlia.
Sudah siapkan nama calon anak
Ayu Ting Ting memang harus batal menikah dengan Adit Jayusman. Tapi kenangan demi kenangan Ayu bersama Adit masih teringat jelas.
Bahkan sebelum benar-benar menjadi nyonya Adit Jayusman, Ayu Ting Ting sempat menyiapkan nama untuk calon buah hatinya nanti.
"Nanti kalau bunda punya anak lagi itu, Alarik Ibrahim Jayusman. Yaa jaya," ucap Ayu Ting Ting dilansir dari kanal Youtube nya pada awal Januari lalu.
Source | : | |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Rachel Anastasia Agustina |
KOMENTAR