Rambut Rentan Alami Kerusakan Bila Keramas Setiap Hari, Benarkah?

BACA JUGA: Mundur dari Dunia Artis, Intip Kehidupan Para Seleb Bollywood Ini

Rambut yang basah juga rentan mengalami kerusakan dan patah, sehingga semakin sering Moms mencuci rambut, maka rambut akan semakin rentan alami kerusakan. 

Perlu diketahui juga Moms, bahwa rambut kita menghasilkan sebum, sekresi minyak dari kelenjar di kulit kepala yang berfungsi sebagai kondisioner alami tubuh. 

Nah, frekuensi pencucian rambut ini tergantung pada banyak sedikitnya produksi sebum pada tiap orang. 

Umumnya disarankan untuk keramas dua hingga tiga kali dalam seminggu. 

Namun sekali lagi, itu pun tergantung pada jenis rambut, gaya hidup, dan iklim dimana Moms tinggal. 

Rambut yang tipis cenderung mudah terlihat lepek dan kusam bila berminyak, sehingga keramas teratur bisa membuat rambut lebih bercahaya, misalnya Moms bisa lakukan tiga kali dalam seminggu. 

Sedangkan bagi para Moms dengan rambut tebal justru bisa lebih jarang keramas, misalnya dua kali saja dalam seminngu. 

Dan bagi kalian para Moms yang aktif olahraga, banyak keringat, atau sering beraktivitas di luar, Moms bisa lebih sering keramas, namun menggunakan shampo yang lembut. 

BACA JUGA: Patut Dicoba! Tips Makeup Moms yang Berkacamata Agar Tampil Memesona

Selagi keramas, sebaiknya Moms melakukan pijatan ringan pada kulit kepala, sebab pijatan membuat nutrisi dari shampo menyerap dengan baik, selain itu tidak membuat busa menjadi menebal sehingga lebih mudah dibersihkan. 

Tapi perlu diingat kembali jangan dilakukan setiap hari sebab akan membuat rambut kehilangan cahayanya. 

Jangan lupa juga ya Moms untuk menggunakan hair mask, serum, dan vitamin rambut untuk membuat rambut sehat berkilau. 

Semoga informasi ini bermanfaat ya Moms! (*)

  

PROMOTED CONTENT