Nakita.id.- Berlibur bersama anak memang menyenangkan. Kehadiran dan tingkah polah buah hati membuat acara liburan kian semarak.
Hal inilah yang dilakukan oleh keluarga Artika Sari Devi dan Baim saat berkunjung ke Jepang .
Pada satu hari, mereka dapat mengunjungi 3 kota (Nara, Kyoto dan Osaka) tanpa kerewelan anak-anaknya, Abbey dan Zoe.
Bahkan dua anak ini terlihat seru di foto-foto yang mereka undah di instagram.
Mengapa liburan mereka bisa lancar, meski dengan dua anak yang masih kecil?
BACA JUGA: Tak Hanya Hilangkan Lemak, Ini Manfaat Lain Kubis Fermentasi
Menurut Artika yang mantan Miss Universe Indonesia 2005 ini, jauh-jauh hari ia sudah menawarkan ke semua anggota keluarga tentang tujuan liburan dan disepakati bersama.
“Buat saya berpergian keluar negeri dengan anak tanpa ikut tour tidak merepotkan asal persiapannya matang.”
Artika juga sudah membuat itinerary (jadwal perjalanan) minimal 2 bulan sebelumnya agar tak buang waktu percuma karena bingung mau kemana dan berbuat apa.
“Sebaiknya juga mencari info yang penting tentang tempat yang akan dikunjungi.
Yang paling penting, aktivitas apa yang menarik yang bisa dilakukan di sana (penting ketika akan mengunjungi tempat bersejarah atau tempat hiburan).”
Hari ke-8 trip kami di Jepang beberapa waktu lalu adalah mengunjungi 3 kota (Nara, Kyoto, Osaka) dalam 1 HARI ????????(rekor hari terlelah tapi seru!) . Sebagai perencana liburan di keluarga kami, rencana ini sudah saya tawarkan ke semua personil (suami, Abbey, dan Zoe) dan disepakati bersama. Buat saya berpergian keluar negeri dengan anak tanpa ikut tour tidak merepotkan asal persiapannya matang. Buat saya lebih memudahkan kalo membuat itinerary minimal 2 bulan sebelumnya. Jadi sampai di negara tujuan kita ngga buang waktu percuma karena clueless mau ke mana dan ngapain. Sebaiknya juga mencari info yang penting tentang tempat yang akan dikunjungi. Yang paling penting misalnya : * Aktifitas apa yang menarik yang bisa dilakukan di sana (penting ketika akan mengunjungi tempat bersejarah atau tempat hiburan). * Jam buka dan tutup tempat tujuan (jangan sampai jauh2 datang tapi sudah tutup). * Akses pulang dan perginya. Karena kami lebih banyak naik kereta shinkansen, supaya lebih mudah dari awal kami perlu tau berangkat dari stasiun mana dan turun dimana, lama perjalanan, exit menuju lokasinya, dan apakah setelah keluar dari stasiun bisa ditempuh dengan berjalan kaki menuju lokasi tujuan. * Lokasi tempat menjual makanan dan toilet (hmm sy cukup concern soal yang satu ini mengingat saya berpergian dengan 2 gadis cilik ????). Biasanya saya cari infonya lewat web resmi tempat tujuan atau baca di blog traveler. . Yang ngga kalah penting juga dokumentasi foto-foto liburan, karena pada akhirnya semua pengalaman seru dan happy ini nantinya akan jadi kenangan di masa depan ???? . Terimakasih @frameatrip yang sudah menyimpan dengan cantik moment kami di Nara. . #abbeyzoevacation
A post shared by Artika Sari Devi (@artikasaridevi) on Jan 28, 2018 at 9:24pm PST
BACA JUGA: Hati-hati, Usia Ini Anak Sudah Bisa Melakukan Sumpah Serapah
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Tempo Scan Donasikan Rp 10 Miliar untuk Bayi dan Anak di Palestina
KOMENTAR