Nakita.id - Terungkap juga bagaimana nasib Pak Tarno yang sebenarnya.
Pasalnya sebelumnya heboh potret seorang pria mirip Pak Tarno yang sedang berjalan di pinggir jalan seorang diri.
Sontak hal tersebut membuat banyak orang bertanya-tanya terkait nasib Pak Tarno saat ini.
Apakah Pak Tarno benar-benar sudah bangkrut?
Hal tersebut dijawab oleh Pak Tarno saat menjadi bintang tamu di acara 'Brownis' (26/2/2021).
Dalam acara tersebut, ditampilan potret sosok mirip Pak Tarno sedang berjalan di pinggir jalan.
Pak Tarno mengaku bahwa itu benar dirinya.
Lebih lanjut, ternyata saat itu Pak Tarno akan syuting dan sedang menunggu mobil yang menjemputnya datang.
"Saya lagi nunggu jemputan, kan mau syuting jadi nunggu jemputan. Tapi saya sekalian bawa sarung, peci ama koko karena mau ngobatin," ujar Pak Tarno.
Fakta lain baru terungkap, ternyata sebelum menjadi terkenal, Pak Tarno sudah membuka praktik pengobatan alternatif.
"Dari dulu sebelum jadi artis suka ngobat-ngobatin," ujarnya.
Namun, saat menjadi artis, pekerjaan tersebut sempat terhenti.
Ketika pandemi datang dan jarang dapat panggilan tampil di acara-acara, Pak Tarno kembali membuka praktiknya tersebut.
Jadi selama pandemi ini, Pak Tarno masih bisa membiayai keluarganya meski jarang terlihat di layar kaca.
"Syuting si masih cuma acara yang ulang tahun, hajatan mah enggak. Tapi walau hajatan enggak cuma syuting-syuting aja saya kan ngobatin, rame, banyak," jelas Pak Tarno.
"Sebelum jadi artis, (pasien) pengobatan kan banyak, sekarang jadi artis kan libur pengobatannya. Tapi kan ada corona buka lagi, alhamdulillah ada aja," sambungnya.
Pak Tarno pun mengaku masih memiliki tabungan untuk menyambung hidup.
Sebelumnya, Pak Tarno ternyata sempat kena tipu oleh manajernya sendiri hingga mobilnya dibawa kabur.
Meski demikian, akhirnya ada orang baik hati yang malah memberinya mobil mewah dan kini Pak Tarno juga mengaku masih syuting dan membuka praktik pengobatan alternatif.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR