Di hadapan majelis hakim, Manganang pun tak bisa menahan luapan emosi bahagianya.
Ia bahkan sampai bercucuran air mata mengaku bahagia bisa menjalani hidup sepenuhnya sebagai laki-laki.
"Mungkin, selama 28 tahun saya menjalani status sebagai wanita dan saya bersyukur banget saya bisa lewati itu dan terutama juga saya berterima kasih kepada Bapak KSAD dan Ibu (Hetty Andika Perkasa) dan semua, jajaran dokter, saya sangat bersyukur berkat dukungan atasan semuanya saya bisa lewati itu. Mungkin ini momen terindah buat saya," ucap Manganang seperti dikutip dari Kompas.com.
"Saya ingin awali hidup saya dengan baru. Saya buka lembaran hidup baru," lanjutnya dengan mata berkaca-kaca.
Mendengar jawaban tersebut, hakim kemudian meminta supaya Manganang jangan menangis dan tetap tegas mengingat saat ini Manganang telah menjadi lelaki seutuhnya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR