Nakita.id - Polemik yang dihadapi atlet bulu tangkis Indonesia di All England 2021 masih terus bergulir.
Dikabarkan seluruh atlet bulu tangkis yang mewakili Indonesia untuk bertanding di All England 2021 dipaksa untuk mundur.
Sebanyak 24 orang termasuk atlet dan ofisial tim bulu tangkis Indonesia tidak diperbolehkan mengikuti laga yang digelar di Utilita Arena Birmingham, 17-21 Maret 2021 tersebut.
Baca Juga: Kembali Berprestasi, Jonatan Christie Buat Lawannya Bertekuk Lutut dalam Final New Zealand Open 2019
Hal ini lantaran tim bulu tangkis Indonesia menggunakan pesawat Turkish Airlines dengan nomor penerbangan TK57 pada Jumat (12/3/2021) untuk terbang menuju Birmingham.
Sayangnya, salah satu penumpang yang berada dalam pesawat tersebut dinyatakan positif Covid-19.
Situasi tersebut praktis membuat Anthony Sinisuka Ginting, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gagal bertanding dan status mereka berubah menjadi kalah WO.
Hal ini tentu membuat banyak orang kecewa, terutama bagi pendukung tim bulu tangkis Indonesia.
Pasalnya, sudah bukan rahasia kalau olahraga bulu tangkis Tanah Air selalu menampilkan performa luar biasa dan rutin menyumbangkan medali emas serta membuat bangga masyarakat Indonesia di kancah dunia.
Sehingga fans bulu tangkis Indonesia pun bergerak cepat menyuarakan kemarahan dan kekecewaannya terkait polemik ini.
Bahkan para atlet pun kompak mengunggah logo Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) di Instagram dan meminta induk bulu tangkis dunia itu turut bertanggung jawab atas masalah ini.
Tak sedikit masyarakat Indonesia yang menyampaikan kekecewaannya dengan menyerbu kolom komentar media sosial resmi BWF.
Bukan cuma itu, kekecewaan fans bulu tangkis Indonesia pun rupanya sampai menyerang atlet-atlet bulu tangkis luar negeri lain yang bertanding di All England 2021.
Banyak oknum tak bertanggung jawab yang menyampaikan kekecewaan mereka dengan kasar menggunakan kata-kata yang tidak pantas pada atlet negara lain.
Padahal keputusan dipaksa mundurnya atlet Indonesia dari All England 2021 sama sekali tak ada hubungannya dengan para atlet asal negara lain.
Sontak, salah satu atlet bulu tangkis Indonesia, Jonathan Christie turun tangan.
Melihat banyak rekan atlet dari negara lain yang jadi sasaran kemarahan netizen, Jonathan Christie pun meminta maaf.
Lewat akun Instagramnya, Jonathan Christie mengunggah Instagram Story yang menunjukkan kesedihannya dan meminta maaf mewakili fans bulu tangkis Indonesia.
"Saya ingin mewakili fans indonesia yang mengatakan dengan kasar kepada sesama rekan atlet saya yang tidak bersalah, meminta maaf kepada kalian semua atas apa yang tidak seharusnya terjadi pada kalian," tulis Jonathan Christie dalam bahasa Inggris.
Tak lupa, pria yang akrab disapa Jojo ini juga mengungkapkan terima kasih kepada semua yang begitu perhatian memberi dukungan kepada tim bulu tangkis Indonesia.
"Sekaligus saya ingin mengucapkan terima kasih atas perhatiannya kepada kita semua (tim indonesia)" pungkasnya.
Baca Juga: Kumpulkan Dana 1 M, Jonathan Christie Bangun ini di Lombok, Aksinya Bikin Bocah Kewalahan
Source | : | |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR