Nakita.id – Moms mungkin pernah mendengar beberapa larangan dalam penggunaan ponsel dan charger-nya.
Seperti “Jangan gunakan ponsel saat sedang mengisi baterai”, “Jangan biarkan mengisi baterai semalaman,” atau “Selalu matikan ponsel saat mengisi baterai”.
Hal tersebut merupakan beberapa hal populer tentang mengisi baterai ponsel.
Sebenarnya ada beberapa hal yang benar, sementara beberapa lainnya bisa kita abaikan, Moms.
BACA JUGA: Komentar Widi Mulia di Foto Anak Rio Dewanto Curi Perhatian, Kenapa?
Dilansir dari mashable.com, baterai ponsel telah berevolusi selama bertahun-tahun sehingga menjadi lebih pintar dan mudah digunakan.
Ada berbagai jenis baterai yang digunakan berbagai jenis handphone.
Namun sebagian besar baterai ponsel sekarang menggunakan baterai lithium-ion, yang juga digunakan Samsung dan Apple.
Jika Moms bisa merawatnya dengan benar, maka baterai bisa bertahan antara tiga sampai lima tahun.
Berikut 5 mitos dan fakta sebenarnya tentang charger ponsel.
Mitos 1: Menggunakan pengisi daya baterai dari luar merek asli bisa menghancurkan baterai.
Faktanya: Menggunakan charger tanpa merek, meski tidak optimal, baterai akan baik-baik saja.
Selama kita tidak membeli charger yang murah.
Mitos 2: Jangan menelpon jika sedang mengisi daya baterai.
Faktanya: Silakan menelpon kapan saja, termasuk saat di charger.
Selama ponsel kita tidak menggunakan charger pihak ketiga atau bukan yang asli.
BACA JUGA: Saat Ditanya Mirip Siapa, Jawaban Nastusha Ini Justru Curi Perhatian
Banyak orang percaya bahwa orang menelpon saat pengisian baterai akan membuat pinsel meledak atau menyetrum.
Salah satu kasusnya adalah seorang pramugari asal China bernama Ma Ailun pada Juli 2013. iPhone 4-nya meledak saat ia melepon ketika sedang mengisi daya.
Diketahui bahwa Ailun saat itu bukan menggunakan charger yang asli.
Mitos 3: Mengisi baterai ponsel semalaman akan merusak baterai.
Faktanya: Ponsel kita itu jauh lebih pintar daripada yang kita kira.
Setelah ia benar-benar full terisi, maka ia akan berhenti melakukan pengisiian.
Namun bukan berarti Moms harus mengisi baterai sepanjang malam, setiap malam.
Baterai ponsel akan bertahan lebih lama jika kita mengisi daya antara 40% sampai 80%.
BACA JUGA: Lucunya Aksi Gempita Saat Rayakan Ulang Tahun “Kembaran”-nya
Mitos 4: Kita tidak perlu mematikan ponsel sepenuhnya saat mengisi daya baterai.
Faktanya: Ponsel kita memanglah mesin, tapi ia juga perlu beristirahat.
Apple Genius pernah berkata bahwa untuk memaksimalkan masa pakai baterai, kita harus mematikan ponsel terutama saat kita tidur di malam hari.
Paling tidak, kita harus mematikan ponsel sekali seminggu untuk menghemat masa pakai baterai.
Untuk ponsel Android, cukup reboot sederhana saja agar dapat bantu masa pakai baterai.
Mitos 5: Jangan mengisi daya ponsel sampai benar-benar mati.
Faktanya: Lebih baik kita mengisi daya baterai jika baterainya telah mau habis.
Jika kita terus-menerus menguras daya baterai sampai 0%, maka mereka akan menjadi tidak stabil.
Artikel ini sudah tayang di Intisari-Online.com dengan judul "Mulai Sekarang, Berhentilah Mempercayai 5 Mitos tentang Ponsel dan Charger-nya Berikut Ini"
Source | : | Intisari.grid.id |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR