Nakita.id - Apa yang harus dilakukan kalau anak sudah minta masuk sekolah melulu tetapi usianya belum cukup?
Banyak anak yang masih berusia lebih muda ingin buru-buru sekolah.
Mungkin ia melihat kakaknya atau teman sepermainannya yang usianya lebih besar.
Mereka berangkat ke sekolah mengenakan seragam komplit kemudian bermain dengan teman-teman lebih banyak dan pulang.
Alhasil sang adik di rumah ingin buru-buru juga masuk ke sekolah.
Tetapi ketika anak sudah ingin masuk sekolah meski usia belum cukup apakah yang orangtua lakukan?
Apakah dibiarkan saja masuk sekolah atau dibiarkan saja hingga usianya cukup?
Menjawab hal itu seorang psikolog yaitu Gisella Tani Pratiwi M.Psi., Psikolog menjelaskan langkah yang bisa orangtua ambil kalau memiliki anak yang meminta dimasukkan ke sekolah melulu meski usianya belum mencukupi.
Langkah utama yang harus Moms lakukan untuk mengatasi anak yang berulang kali meminta disekolahkan meski usianya belum cukup yaitu mencari tahu motivasi Si Kecil untuk bersekolah.
"Apa yang melatar belakangi? Apa karena anak kita punya kemampuan yang lebih sehingga perlu distimulasi juga? nah ini kita harus cek ulang apa, kenapa," jelas Ela saat diwawancarai Nakita.id pada Jumat (2/4/2021)
Beberapa motivasi yang biasanya membuat anak buru-buru ingin bisa bersekolah seperti ingin memiliki punya teman lebih banyak, senang eksplorasi lingkungan baru, atau kemampuannya di atas teman-teman seusianya.
Kalau memang anak terus menerus minta dimasukkan ke sekolah, sebagai psikolog Ela tidak melarang Moms untuk memasukkan Si Kecil ke sekolah.
"Kalau kebutuhan dia bisa dipenuhi dengan kegiatan bersekolah kegiatan kelompok bermain atau PAUD silahkan saja dieksplorasi di tempat tersebut," jelas psikolog yang praktik di Psycoach Human Integra.
Tetapi Ela menekankan untuk Moms berdiskusi dengan guru atau pengajar di sekolah tempat Si Kecil hendak belajar.
"Diskusi dngan pendidik di situ dengan tim teacher-nya seperti apa pendekatan mereka kalau memang cocok dan diperbolehkan silahkan aja dicoba," jelas Ela.
Tetapi Moms perlu juga memantau perkembangan Si Kecil selama mulai disekolahkan.
Minta keringanan dengan pihak sekolah untuk rutin mengevaluasi perkembangan Si Kecil di sekolah lebih rutin.
"Bisa gak ada ketentuan yang fleksibel sehingga dia bisa dievaluasi kapan pun kalau misalnya kurang cocok atau terlalu berat buat dia kita bisa retreat lagi," jelas Ela.
Baca Juga: 3 Langkah yang Harus Dilakukan Kalau Anak Belum Siap Bersekolah Padahal Usianya Sudah Cukup
Atau mungkin bisa diberhentikan terlebih dahulu sekolahnya dan mencari kegiatan lain yang lebih cocok untuk Si Kecil.
"Jadi kita perlu memilih kapan timing-nya anak sekolah dan apa yang dia dapatkan stimulasinya di sekolah itu juga kita perlu hati-hati," jelas Ela.
"Jangan sampai kita salah start kita kurang tepat startingnya dan itu tidak sesuai dengan kebutuhan perkembangannya dia," lanjutnya.
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR