Kalau Moms bingung potensi apa yang sebenarnya dimiliki oleh Si Kecil, cobalah untuk konsultasi dengan lembaga yang bisa mengukur potensi anak.
"Orangtua harus rajin mencari informasi dan berkomunikasi dengan komunitas yang dapat mendukung potensi anak bekebutuhan khusus," jelas Adis saat diwawancarai pada Jumat (2/3/2021).
Selain lembaga yang mengukur potensi anak, Adis juga menyarankan Moms untuk meminta penilaian dari psikolog pendidikan.
2. Pilih sekolah khusus
Moms perlu menempatkan anak dalam sekolah yang memang menangani anak berkebutuhan khusus.
"Mencari sekolah yang memiliki program atau tim khusus untuk menangani anak berkebutuhan khusus," jelas Adis.
Baca Juga: 3 Tips Untuk Orangtua Saat Dampingi Anak Pertama Kali Masuk Sekolah
Adis meminta Moms untuk tidak berbohong mengenai kondisi Si Kecil demi diterima di suatu sekolah agar tidak berisiko pada perkembangan anak.
"Bisa saja setelah anak bersekolah, anak hanya sekedar sekolah saja tanpa anak mendapatkan apa yang harusnya dia dapatkan di sekolah," jelas Adis.
3. Latih kemandirian anak
Moms perlu melatih pelan-pelan terkait kemandirian anak nantinya di sekolah.
Berilah pelatihan rutinitas yang biasanya anak-anak lakukan di sekolah seperti pergi ke toilet dan apa yang harus dilakukan saat selesai buang air kecil atau buang air besar, cara makan yang baik dan benar, serta mengambil buku di dalam tas.
Adis juga menyarankan Moms untuk mempersiapkan program dan prasarana yang diperlukan saat bersekolah.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR