Bams juga menceritakan kalau selama di Bali ibunya menjadi pendiam dan banyak merenung.
"Di hari ketiga ibu saya tiba-tiba menghampiri saya dan berkata bang, mom sedih."
"Saya balas sedih kenapa mom? Dan ibu saya berkata, mom sedih lihat Bali seterpuruk ini. Di mana-mana sepi dan tutup, mereka pasti susah banget apa kira-kira yang bisa mom buat ya bang?" tulis Bams.
Tumbuh dari rasa prihatin tersebut, Bams dan Desiree membuat sebuah video kampanye untuk kembali menghidupkan Bali.
"In the end, saya cuma bilang, no my mom is not the best mom (tidak, ibuku bukan ibu terbaik) karena di atas langit pasti ada langit, but one thing, up till now (tapi satu hal, sampai sekarang) saya belum pernah menemukan satu orang pun yang hatinya setulus ibu saya."
"Di momen paling beratnya dia masih bisa memikirkan orang lain dan Karena ini lah berulang2 saya katakan kepadamu mom @mamitoko, always proud to call you my mom , you are the real lion in the family (aku selalu bangga menyebutmu sebagai ibuku, kau adalah singa di keluarga kita)," tukasnya.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Source | : | |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR