Nakita.id - Munculnya Internet dan situs jejaring sosial, membuat kita kerap membagikan setiap momen bahagia terutama potret Si Kecil.
Sosial media atau sosmed sendiri bisa memiliki dampak baik, namun juga jadi boomerang untuk kita Moms.
Berbagai informasi mudah tersebar di sosial media.
BACA JUGA: Setia dan Rendah Hati, Begini Karakter Moms yang Namanya Diawali Huruf M
Tapi di tangan orang yang salah, sosmed juga bisa menyebabkan sesuatu yang dapat menghancurkan.
Moms pasti memiliki situs jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, maupun Instagram yang sebagian digunakan untuk berbagi foto-foto kegiatan Moms.
Tapi tahukah Moms memamerkan foto Si Kecil, ternyata membawa risiko.
Menjaga anak tetap aman tentu merupakan prioritas pertama bagi orang tua.
Berbagi foto anak secara online dapat membuat anak Moms rentan terhadap penculikan digital, pelecehan, intimidasi dan bahkan pornografi anak.
Foto Si Kecil yang Moms bagikan di media sosial bisa saja jatuh ke tangan yang salah dan disalah gunakan.
Melansir dari Boldsky, berikut cara foto bayi Moms bisa disalahgunakan oleh orang tak bertanggung jawab.
Penculikan Digital Atau Permainan Peran Online
Internet sering dilihat sebagai pelarian dari dunia normal dan nyata.
Bagi banyak jiwa, internet memberikan ketenangan dari kehidupan yang membosankan yang mereka jalani.
Tapi, beberapa orang dengan pikiran yang terganggu atau tidak normal akan menciptakan kehidupan palsu, keluarga dan cerita yang lengkap yang membantu mereka mendapat dukungan emosional atau cinta yang mereka lewatkan dalam kehidupan nyata.
Ada orang lain yang melakukan ini hanya untuk bercanda dan tertawa.
Orang-orang ini dapat mencuri foto anak Moms dan membaginya dengan orang-orang yang secara online mengklaim sebagai milik mereka sendiri.
Sementara bayi Moms mungkin tidak dirugikan secara fisik, pikiran seseorang tak bertanggung jawab mungkin menggunakan gambar Si Kecil untuk membuktikan itu adalah bayi mereka.
Hal ini sangat tidak enak untuk dikatakan, Moms.
Pornografi anak
| Source | : | Boldsky |
| Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
| Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR