Melansir dari Tribunnews.com, setelah video penganiayaan ini viral, terungkap bagaimana nasib petugas keamanan alias satpam di RS Siloam Palembang.
Direktur Utama RS Siloam Sriwijaya, Bona Fernando mengatakan kalau petugas kemanan tersebut telah diserahkan kepada pihak ketiga.
Pihak ketiga yang dimaksud adalah tenaga rekrutmen yang menjalani kontrak kerja dengan RS Siloam.
"Security tersebut menggunakan dari pihak ketiga, bukan murni dari RS Siloam. Pihak ketiga yang memang kami kontrak," ujar Bona Fernando, Selasa (20/4/2021).
Bona mengatakan kalau rumah sakit mereka telah berdiskusi dengan vendor yang menghasilkan beberapa kesimpulan
Yakni termasuk pembinaan, rotasi, dan relokasi petugas keamanan.
"Semua diserahkan kepada pihak ketiga. Menanggapi kasus kemarin sedang dilakukan oleh pihak vendor. Sudah dilakukan evaluasi dari pihak vendor," tambahnya.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR