Nakita.id - Belum lama ini, Paula Verhoeven mengabarkan kondisi sang putra Kiano Tiger Wong yang tengah mengalami flu singapura.
Setelah mengalami demam tinggi, dokter memberi diagnosis bahwa anak pertama Baim Wong ini dinyatakan positif flu singapura.
Awalnya, Paula menceritakan bahwa Kiano sempat mengalami demam beberapa hari belakangan.
Namun setelah demamnya turun, sang putra justru mengalami bercak-bercak merah di sekujur tubuhnya.
Hal tersebut membuat Paula khawatir dan akhirnya mendatangkan dokter spesialis Kiano ke rumahnya.
Menurut penjelasan dokter Tiwi, selaku dokter yang menangani Kiano, Kiano dinyatakan positif flu singapura.
"Saya pikir awalnya campak, (setelah) vaksin itu juga bisa dia begitu. Tapi kok jadi gede-gede," ujar dr. Tiwi mengutip dari YouTube Baim Paula.
Lalu apa sebenarnya flu singapura? Dan bagaimana gejala serta penyebabnya?
Mengutip dari Kompas.com, gejala flu singapura di antaranya demam yang disertai seriawan di dalam rongga mulut dan muncul bercak-bercak merah di telapak tangan dan kaki.
Menurut keterangan Prof Herdiman T Pohan, Kepala Divisi Infeksi dan Tropik Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-Rumah Sakit Umum Pusat Cipto Mangunkusumo pada (16/4/2009) lalu, masyarakat diminta tak khawatir karena flu singapura sama halnya dengan beberapa jenis influenza yang banyak dijumpai di Indonesia.
Penderita flu singapura biasanya mengalami beberapa gejala, yaitu demam, batuk, pilek, pegal-pegal, capek, dan timbul bercak merah di telapak tangan, lengan, kadang juga ditemukan di bagian kaki.
Diceritakan Paula dan dr. Tiwi, flu singapura yang dialami Kiano bisa saja karena beberapa waktu lalu Kiano terpapar langsung dari seseorang yang membawa flu singapura.
"Kemarin tuh enggak. Cuma gatel-gatel aja," tutur Paula.
"Tapi sekarang bintik-bintik merah semua. Badan, tangan, telapak, bokong, pokoknya semua," jelas Paula.
Menurut dr. Tiwi, Kiano bisa saja tertular saat sedang beraktivitas bersama seseorang yang lebih dulu positif flu singapura.
Tak hanya itu, Kiano juga berisiko menularkan.
"Setelahnya Kiano juga bisa. Jadi mereka dapat di tempat yang sama," ujar dang dokter.
"Kiano bisa nularin yang setelahnya?" tanya Paula menegaskan.
"Iya" jawab dr. Tiwi.
Sementara itu, penyakit yang memang menyerang anak ini patut diwaspadai.
Dari mana datangnya penyakit tersebut?
Sama seperti penyakit flu pada umumnya, mengutip dari Live Science, flu singapura menyebar ke jaringan mulut, sekitar amandel, kemudian ke sistem pencernaan.
Akhirnya, penyakit ini menyebar melalui aliran darah di seluruh tubuh sebelum menyerang organ vital lainnya.
Baca Juga: Apakah Benar Flu Singapura Pada Anak Bisa Kambuh? Ini Penjelasan Dokter
Sementara itu, penyebab flu singapura dapat ditularkan penyitasnya dengan cara.
- Cairan dari hidung maupun tenggorokan yang keluar saat bersin.
- Air liur atau ludah yang terlempar ke udara saat batuk.
- Cairan yang berasal dari luka melepuh.
- Permukaan benda yang sudah terkontaminasi oleh kotoran penderita (tinja).
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Kompas.com,Live Science,YouTube |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR