Tes ini mengukur jumlah hCG utuh, dan terkadang subunit beta dari hCG, di dalam darah.
Peningkatan kadar hCG terlihat pada penyakit trofoblas gestasional dan beberapa tumor sel germinal (jinak dan kanker).
Jika hCG meningkat dengan kondisi tersebut, maka uji hCG dapat digunakan sebagai alat diagnostik dan pemantauan.
Prihal kanker testis, melansir Urology Care Foundation, dalam artikel dengan judul 'Testicular Cancer', disebutkan tanda-tanda tumor testis.
- Benjolan yang tidak menimbulkan rasa sakit di testis (tanda paling umum)
- Pembengkakan testis (dengan atau tanpa rasa sakit) atau rasa berat di skrotum
- Nyeri atau nyeri tumpul di testis, skrotum, atau selangkangan
- Kelembutan atau perubahan pada jaringan payudara pria.
Jika seseorang menemukan adanya benjolan atau bagian keras pada testis, harus menemui dokter untuk mengetahui apakah itu tumor atau bukan.
Banyak pria tidak memberi tahu penyedia layanan kesehatan mereka tentang tanda-tanda ini.
Rata-rata, pria menunggu sekitar lima bulan sebelum berkata apa-apa.
Karena tumor dapat menyebar selama waktu itu, penting untuk menghubungi ahli urologi jika melihat salah satu dari tanda-tanda ini.
Penting juga diketahui, kanker testis dimulai di kelenjar pria yang dikenal sebagai testis.
Source | : | Gridhealth |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR