Nakita.id - Baru saja dikabarkan bahwa Aurel Hermansyah mengalami keguguran.
Hal tersebut diketahui dari unggahan Aurel Hermasnyah dan Atta Halilintar di Instagram.
Sontak hal tersebut membuat kaget.
Kita tahu, sebelumnya Aurel Hermansyah diminta untuk istirahat total.
Sebelum terlambat, perhatikan tanda-tanda keguguran yang perlu diwaspadai.
1. Mengalami pendarahan hebat
Meskipun pendarahan adalah tanda keguguran, hal ini tergantung pada jenis pendarahan yang dialami.
Bercak, misalnya, bisa jadi adalah hal yang normal.
“Ketika telur yang subur membuahi atau tertanam ke dalam rahim, kamu mungkin melihat beberapa bercak,” kata Dr.Kecia Gaither, spesialis kebidanan-kandungan dan spesialis kedokteran janin ibu.
Ibu hamil juga bisa mengalami pendarahan, karena bagian belakang plasenta yang berkembang.
“Namun, darah merah cerah dan pendarahan hebat, seharusnya bisa menjadi pertanda,” kata Dr. Gaither.
Jika kehamilan berlanjut setelah beberapa perdarahan, biasanya akan masuk dalam kelompok rentan keguguran dan perlu dipantau oleh dokter kandungan-kebidanan.
2. Gumpalan darah dan jaringan yang sangat besar
Meskipun beberapa pendarahan dan bercak mungkin normal dan tidak perlu dikhawatirkan, selama kehamilan, pembekuan dalam bentuk apa pun akan membuat ibu hamil harus lebih sering bertemu dengan dokter kandungannya.
Menurut Planned Parenthood, beberapa gumpalan bahkan dapat tumbuh sebesar lemon.
Tubuh juga dapat mengalami pembentukan jaringan lain (yang akan sangat mirip pendarahan hebat), atau cairan vagina berwarna merah muda terang.
Untuk itu, jika kamu sedang hamil dan melihat ada sesuatu yang keluar dari vagina, saatnya untuk menemui dokter.
3. Mengalami sakit seperti kram PMS
“Kram seperti menstruasi bisa benar-benar normal ketika rahim mulai mengembang,” kata Dr Gaither.
Di waktu lain, kram bisa menjadi tanda keguguran dini. "Kram ini berasal dari rahim yang berkontraksi mencoba mengeluarkan janin,” kata Dr Gaither.
Pendarahan dan kram mungkin juga merupakan tanda-tanda masalah kehamilan lainnya, seperti kehamilan ektopik (ketika sel telur yang telah dibuahi menempel di suatu tempat di luar rahim, biasanya ke saluran tuba).
Jadi, jika mengalami pendarahan dan kram setelah mengetahui kamu tengah mengandung, ada baiknya memeriksakan kondisi ke dokter.
4. Sakit punggung
Sama seperti kram, kamu juga mungkin merasakan sakit punggung bagian bawah yang bisa membuat tidak nyaman, sakit pada punggung bisa ringan hingga berat.
Padahal, sekali lagi, ini bisa normal dalam kehamilan yang sehat juga.
Saran terbaik memang membosankan, tetapi benar yakni, selalu bicarakan dengan dokter jika kamu mengkhawatirkan gejala yang dialami.
5. Dokter kandungan tidak menemukan detak jantung
Menurut Planned Parenthood, hal ini sebenarnya bukanlah tanda-tanda keguguran.
Tapi hal ini bisa dialami karena seorang wanita tak merasa sedang hamil "Dalam situasi lain, wanita dapat mengalami kehamilan yang tidak dapat bertahan", kata Dr. Gaither.
Atau bisa disebut juga keguguran yang terlewat.
Ini terjadi ketika kehamilan gagal berkembang, terutama pada trimester pertama.
Moms mungkin memperhatikan bahwa gejala yang dirasakan sebelumnya (mual, misalnya) telah hilang, meskipun ini mungkin tidak hilang sampai kadar hormon menurun.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Belajar dari Nagita Slavina, Waspadai 5 Tanda Keguguran")
Source | : | kompas |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Rachel Anastasia Agustina |
KOMENTAR