Bahkan saat Hari Valentine, ia membelikan Mary bunga mawar dan cokelat.
Hingga suatu hari pada September 2014, Mary yang telah berusia 37 tahun tiba-tiba pingsan di rumahnya.
Mary pun dibawa ke Rumah Sakit Guy di South London dan koma selama dua minggu setelah mengalami pendarahan otak.
Setelahnya, Mary mendapatkan perawatan insentif dan didiagnosis penyakit ginjal stadium akhir.
Harapan Mary untuk tetap bertahan hanyalah transplantasi.
Saat itulah, Simon mengunjungi Mary tiap hari, terkadang bermalam sehingga bisa membantu.
Bahkan, Simon juga membantu Mary berpakaian, mandi, dan menyuapi.
Mary keluar dari rumah sakit pada Januari 2015 dan tetap rutin menjalani check up.
Sebagai rasa terima kasih, Mary membawa Simon berlibur ke Spanyol. Ketika tengah berlibur, mereka mendapat kabar jika Mary mendapatkan donor.
Sayangnya mereka tak bisa kembali ke Inggris tepat waktu sehingga ginjal itu diserahkan kepada orang lain.
BACA JUGA: Perempuan Penuh Tindik Ini Berhasil Memikat Milyarder Untuk Melamarnya
Sejak saat itu, Mary pindah ke rumah Simon di East London sehingga bisa mendapatkan perawatan.
Source | : | Tribun Wow |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR