Jika ingin ciri-ciri hamil anak laki-laki, ada beberapa tips di bawah ini yang bisa dilakukan.
1. Berhubungan seks tepat di hari ovulasi atau masa subur
Menurut metode Shettles yang dikembangkan oleh Dr. Landrum Shettles pada 1960-an, kemampuan renang sperma Y lebih cepat dari sperma X, tapi lebih cepat mati dalam lingkungan vagina, sehingga dianjurkan untuk melakukan hubungan seks sedekat mungkin dengan waktu ovulasi.
Waktu terbaik adalah dengan menjadwalkan berhubungan suami istri tepat pada dengan hari ovulasi, di mana tidak lebih awal dari 24 jam sebelum tiba hari ovulasi.
2. Hindari berhubungan seks sebelum ovulasi
Karenanya, Moms harus menunda berhubungan intim sejak permulaan siklus bulanan sampai pada hari ovulasi perlu dilakukuan sebagai upaya untuk tidak hamil anak perempuan.
Menurut metode Shettles yang dikembangkan oleh Dr. Landrum Shettles, sperma X bisa hidup lebih lama di dalam tubuh calon ibu.
Berhubungan intim sebelum hari ovulasi dikatakan akan meningkatkan peluang hamil anak perempuan.
3. Biarkan istri orgasme dulu
Tak banyak yang tahu, mendahului orgasme pada Dads menurunkan kemungkinan hamil anak laki-laki.
Oleh sebab itu, usahakan menyamakan waktunya dengan istri atau biarkan istri dulu mengalami orgasme.
Hal itu diperlukan, karena orgasme yang dialami oleh istri dapat memicu produksi cairan vagina bersifat basa yang bisa membantu sperma kromosom Y bertahan hidup lebih lama dengan menciptakan lingkungan yang kurang bersahabat bagi sperma X.
Pentingnya Penanganan yang Tepat, RSIA Bunda Jakarta Miliki Perawatan Khusus untuk Bayi Prematur
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR