Nakita.id - Saat Moms hamil, sebaiknya perhatikan ciri-ciri kehamilan ektopik.
Ketika tahu bagaimana ciri-ciri kehamilan ektopik, Moms bisa segera mengambil tindakan dan menghubungi dokter.
Kehamilan ektopik merupakan kondisi sel telur yang telah dibuahi tidak menempel pada rahim.
Mungkin sel telur menempel pada tuba falopi, rongga perut, atau leher rahim.
Baca Juga: Alami Perubahan Tubuh Setelah Bercinta? Sinyal-sinyal Tubuh Ini Bisa Jadi Ciri-ciri Hamil Muda
Menurut American Academy of Family Physicians (AAFP), kehamilan ektopik terjadi pada sekitar 1 dari setiap 50 kehamilan.
Sementara tes kehamilan dapat mengungkapkan seorang wanita hamil, sel telur yang telah dibuahi tidak dapat tumbuh dengan baik di tempat lain selain rahim.
Kehamilan ektopik yang tidak diobati dapat menjadi keadaan darurat medis.
Perawatan yang tepat mengurangi risiko komplikasi dari kehamilan ektopik, meningkatkan peluang untuk masa depan, kehamilan yang sehat, dan mengurangi komplikasi kesehatan di masa depan.
Berikut ciri-ciri kehamilan ektopik
Mual dan nyeri payudara adalah gejala umum pada kehamilan ektopik dan uterus.
Gejala berikut lebih sering terjadi pada kehamilan ektopik dan dapat mengindikasikan keadaan darurat medis:
1. gelombang nyeri yang tajam di perut, panggul, bahu, atau leher
2. sakit parah yang terjadi di satu sisi perut
3. bercak atau pendarahan vagina ringan hingga berat
4. pusing atau pingsan
5. tekanan rektal
Moms harus menghubungi dokter atau mencari perawatan segera jika tahu bahwa Anda sedang hamil dan memiliki gejala-gejala ini.
Selain ciri-ciri kehamilan ektopik, Moms juga perlu tahu siapa saja yang lebih berisiko mengalaminya:
1. usia ibu 35 tahun atau lebih
2. ibu dengan riwayat operasi panggul, operasi perut, atau beberapa aborsi
3. ibu dengan riwayat penyakit radang panggul (PID)
4. ibu dengan riwayat endometriosis
5. konsepsi terjadi meskipun ligasi tuba atau alat kontrasepsi (IUD)
6. konsepsi dibantu oleh obat atau prosedur kesuburan
7. merokok
8. riwayat kehamilan ektopik
9. riwayat penyakit menular seksual (PMS) , seperti gonore atau klamidia
10. memiliki kelainan struktural pada saluran tuba yang membuat telur sulit untuk melakukan perjalanan
Jika Moms memiliki ciri-ciri kehamilan ektopik dan juga memiliki riwayat yang sudah dijelaskan, sebaiknya segera menghubungi dokter.
Penyebab kehamilan ektopik tidak selalu jelas.
Dalam beberapa kasus, kondisi berikut telah dikaitkan dengan kehamilan ektopik:
1. peradangan dan jaringan parut pada saluran tuba dari kondisi medis, infeksi, atau operasi sebelumnya
2. hormonal factors
3. kelainan genetik
4. cacat lahir
5. kondisi medis yang memengaruhi bentuk dan kondisi saluran tuba dan organ reproduksi
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR