Nakita.id - Salah satu langkah yang kerap diambil untuk mengetahui minat dan bakat seseorang yaitu dengan melakukan tes.
Diketahui memang ada banyak lembaga yang memfasilitasi tes minat bakat untuk seseorang.
Alhasil banyak juga orangtua yang mengikut sertakan anak mereka untuk tes minat bakat.
Dengan harapan bisa mengetahui minat dan bakat anak yang sebenarnya.
Hingga mendapatkan rekomendasi profesi untuk Si Kecil.
Sebenarnya tes minat dan bakat ini bisa diikuti untuk anak dari segala usia.
Tetapi ada usia yang pas untuk anak mengikuti minat dan bakat.
Hal itu karena ada usia tertentu yang hasilnya dikhawatirkan tidak sesuai dengan anak seiring ia tumbuh.
Seorang konselor di @awalmula.sub, Yuan Yovita Setiawan, S.Psi menjelaskan bahwa tidak semua usia tepat mengikuti tes minat bakat ini.
Untuk anak yang masih kecil, hasil yang didapatkan dikhawatirkan tidak menunjukan yang tepat.
Tetapi bukan berarti anak yang masih kecil tidak bisa mengikuti tes minat bakat.
Yuan menyadari bahwa banyak orangtua yang antusias ingin mengetahui minat dan bakat anaknya.
"Kadang kan memang orangtua tuh sangat antusias mereka ingin banget memfasilitasi anaknya sehingga ketika kecil sudah diteskan minat bakat," jelas Yuan.
Tetapi bagi Yuan, hasil tes minat bakat anak yang masih terlalu kecil dikhawatirkan tidak sesuai saat ia mulai tumbuh remaja.
"Menurut saya kurang representative hasilnya nanti," jelas Yuan.
Contohnya anak mengikuti tes minat bakat saat duduk di bangku kelas 4 SD dan hasilnya yaitu musik.
Tetapi seiring bertambahnya usia Si Kecil sangat memungkinkan akan terjadi perubahan minat dan bakat tersebut.
"Ketika dia besar mungkin dia menemukan minat yang lain dan ternyata dia juga berbakat di hal yang lain," papar Yuan.
Lalu kapan usia yang tepat untuk tes minat bakat?
Dibandingkan di usia yang terlalu kecil, Yuan lebih menyarankan tes minat bakat ketika anak duduk di bangku sekolah menengah.
"Kalau saya menyarankan lebih baik di usia-usia sekolah menengah karena itu memang membutuhkan penjurusan," jelas Yuan.
Baca Juga: Lakukan 5 Cara Ini Untuk Mengasah Minat dan Bakat Si Kecil Sedini Mungkin, Jangan Dipaksa ya Moms
Contohnya ketika hendak masuk SMK atau SMA, anak bisa ikut tes minat bakat untuk mengetahui apakah lebih cocok masuk IPA, IPS, kejuruan tata boga, kejuruan teknik, dan lain sebagainya.
Kemudian bisa juga ketika anak hendak masuk perkuliahan.
Pasalnya dari tes minat bakat tersebut akan muncuk rekomendasi berbagai profesi yang sesuai dengan hasil tes minat bakatnya.
Dengan begitu anak dan orangtua akan lebih mudah memilih fakultas apa yang cocok untuk anak belajar.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR