Sebuah studi tahun 2003 menunjukkan bahwa antioksidan EGCG, yang banyak terkandung dalam teh hijau, memiliki kemampuan untuk meremajakan sel-sel kulit yang sekarat.
Dengan melindungi dan memperbaiki sel, antioksidan ini dapat melawan tanda-tanda penuaan dan membuat kulit kusam terlihat lebih sehat.
Vitamin dalam teh hijau, terutama vitamin B-2, juga dapat membuat kulit tampak lebih awet muda.
Vitamin B-2 memiliki kemampuan untuk menjaga kadar kolagen, yang dapat meningkatkan kekencangan kulit.
2. Mengobati jerawat
Sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikroba dalam teh hijau dapat menjadi pengobatan yang efektif untuk jerawat dan kulit berminyak.
Berdasarkan sebuah penelitian, polifenol dalam teh hijau, bila dioleskan ke kulit, membantu mengurangi sekresi sebum, yang dapat menyebabkan jerawat.
3. Menurunkan risko kanker kulit
Teh hijau mengandung polifenol dan enam jenis katekin, dengan epigallocatechin gallate (EGCG) dan epicatechin gallate (ECG) yang memiliki potensi paling besar. Senyawa ini memiliki sifat antioksidan.
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR