Ketika diwawancarai Nakita.id pada Kamis (10/6/2021), dr. Ellen Wijaya, SpA, Dokter Spesialis Anak RS Pondok Indah - Puri Indah mengatakan aktivitas melancarkan bayi berjalan adalah bermain.
"Berjalan kurang lebih umur 9-15 bulan, nah kalau sudah berjalan aktivitasnya sebenarnya lebih seru karena anak sudah mulai explore ke mana-mana," jelas dokter Ellen.
Dokter Ellen juga mengingatkan kita bisa mendampingi anak tanpa perlu over protektif karena bisa membuat trauma.
Baca Juga: Ini Keterampilan Motorik yang Bisa Diberikan Orangtua Sebelum Bayi Belajar Berjalan
"Jadi kita mendampingi anak tetapi tidak over protektif, misalnya anak lagi berjalan jatuh langsung cepat-cepat digendong.
Kitanya kelihatan kaget atau sedih, bayi bisa merasa juga kayak jatuh nih terus mama sedih, atau lama-lama takut untuk belajar.
Jadi yang pasti kalau anak sudah mulai berjalan tetap kita awasi, observasi, pastikan lingkungannya aman, nyaman tetapi kita juga tidak boleh menunjukkan ekspresi yang ketakutan atau ekspresi over protektif ke anak," ucapnya.
"Untuk aktivitasnya seperti kita ajak jalan, main, karena sekarang situasi pandemi lebih terbatas tidak boleh keluar rumah tapi kalau misalnya lingkungan mendukung, misalnya tidak ada orang, tidak apa-apa," tambahnya.
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR