Nakita.id - Kunyit sering dijadikan obat tradisional dan obat herbal untuk mengatasi berbagai masalah pada kesehatan tubuh.
Tak hanya untuk mengatasi penyakit, kunyit juga bisa digunakan untuk obat yang bisa menyembuhkan penyakit.
Bahkan, kunyit juga sangat bermanfaat untuk menjaga kecantikan kulit dan wajah.
Tak jarang, banyak yang memakai kunyit sebagai masker untuk mencerahkan dan juga mengatasi masalah gigi.
Hal ini karena kandungan kunyit yang memang ampuh untuk menjadi salah satu obat herbal yang tanpa efek samping berbahaya.
Akan tetapi meski memiliki banyak manfaat, kunyit tak selalu aman bagi sebagian orang.
Ada beberapa orang dengan kondisi tertentu yang justru dilarang makan atau mengonsumsi kunyit.
Mengutip dari Style Craze, inilah beberapa orang dengan kondisi tertentu yang tak boleh mengonsumsi kunyit sebagai pengganti ramuan obat.
1. Ibu Hamil dan Menyusui
Menurut The University of Maryland Medical Center, kunyit hanya aman dikonsumsi ibu hamil dan menyusui jika dijadikan bumbu masakan.
Jika dipakai sebagai obat atau pengganti ramuan penyembuh penyakit, sangat tidak dianjurkan.
Meski demikian, hingga kini belum ada penelitian tentang hubungan senyawa aktif dalam kunyit pada produksi dan kualitas ASI.
Akan tetapi, mengonsumsi kunyit bagi ibu hamil dan menyusui memang sebaiknya tak dilakukan.
2. Sedang Menjalani Proses Operasi
Kondisi kedua yakni seseorang yang sedang menjalani proses operasi.
Kunyit dipercaya mampu menghambat proses pembekuan darah.
Oleh sebab itu, Moms yang sedang menjalani proses operasi diminta untuk tak mengonsumsi kunyit selama 2 minggu sebelum dan setelah operasi karena dikhawatirkan akan memengaruhi obat-obatan tertentu yang digunakan dalam proses operasi.
3. Sedang Mengonsumsi Obat Pengencer Darah
Kurkumin dalam kunyit telah terbukti mengurangi fungsi trombosit, dan karenanya harus dihindari oleh mereka yang menggunakan obat pengencer darah.
Ini karena kunyit dapat memperbesar efek dari obat-obat pengencer darah.
4. Diare dan mual
Diare dan mual adalah dua gejala umum yang berhubungan dengan suplementasi kunyit.
Ini karena kurkumin pada kunyit memiliki kecenderungan untuk mengiritasi saluran pencernaan.
Sebuah studi klinis menunjukkan, individu yang konsumsi kurkumin sebanyak 3,6 hingga 8 gram per hari selama 4 bulan mengalami mual ringan (3,6 hingga 8 gram kurkumin per hari adalah dosis yang relatif tinggi).
Bahkan kurkumin dosis rendah dapat memicu mual pada individu tertentu.
5. Memiliki tekanan darah rendah
Efek samping ini mungkin di satu sisi terdengar seperti sebuah manfaat.
Tetapi menurunkan tekanan darah terlalu banyak dapat menyebabkan komplikasi.
Konsumsi kunyit dosis tinggi dapat menurunkan tekanan darah, dan karenanya orang yang menjalani pengobatan tekanan darah harus berhati-hati saat mengonsumsi kunyit.
Nah, itu dia 5 kondisi yang sebaiknya perlu menghindari untuk mengonsumsi kunyit.
Source | : | Style Craze |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR