Meskipun rata-rata sel sperma memiliki siklus hidup yang pendek (hanya tujuh hari), sperma bisa kadaluarsa lebih awal jika berada dalam lingkungan yang terlalu hangat.
Misalnya, jika sperma menjadi terlalu hangat karena Dads kelelahan setelah duduk dan bekerja seharian atau melakukan olahraga bersepeda.
Selain itu, penelitian menunjukkan jumlah sperma akan meningkat pada pagi hari, sehingga membuat bercinta pagi hari menjadi lebih efektif meningkatkan peluang kehamilan.
Katakanlah, jumlah sperma pada malam hari 87 juta, sedangkan pagi hari jumlahnya bisa mencapai 88 juta.
Menurut Dr. John Rapisarda, perbedaan jumlah sperma tersebut memang sebenarnya tidak begitu besar.
Pakar endokrinologi reproduksi dari Fertility Centers of Illinois ini menekankan yang terpenting adalah memastikan sperma berada dalam kualitas yang baik agar bisa segera terjadi pembuahan.
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
Source | : | baby center |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR