Nakita.id - Ciri-ciri hamil anggur perlu Moms ketahui dan pahami.
Pasalnya hamil anggur merupakan kondisi kehamilan yang tidak baik dan butuh tindakan secepatnya.
Banyak yang salah mengartikan hamil anggur menjadi hamil di luar kandungan.
Baca Juga: Selain Kelelahan, Sederet Tanda Ini Juga Diyakini Jadi Ciri-ciri Hamil Muda
Perlu diketahui bahwa hamil anggur dan hamil di luar kandungan merupakan hal yang berbeda.
Hamil di luar kandungan merupakan kondisi kehamilan di mana janin tidak berkembang di dalam rahim.
Sementara hamil anggur, kehamilan berada di dalam rahim tetapi bukan janin yang berkembang melainkan plasenta.
Dan kondisi ini dibutuhkan segera mendapatkan tindakan untuk mengakhiri kehamilan.
Ciri-ciri hamil anggur bisa diwaspadai sedini mungkin dilihat dari kondisi Moms saat hamil.
Seorang dokter ahli kebidanan dr. Boy Abidin, Sp.OG (K) dalam tayangan youtube dr Boy Abidin menjelaskan bahwa hamil anggur memiliki gejala kehamilan yang sama seperti biasa.
Moms yang sedang dalam kondisi hamil anggur tetap mendapatkan hasil testpack yang positif dan tidak menstruasi.
Kemudian gejala kehamilan seperti mual muntah juga terjadi saat hamil anggur.
Baca Juga: Banyak yang Percaya Rambut Kusam Jadi Ciri-ciri Hamil Anak Perempuan, Benarkah?
Tetapi dr. Boy mengingatkan untuk Moms segera mewaspadai kalau mual muntah terjadi secara hebat.
Hal ini karena mual muntah yang terlalu berlebih menjadi salah satu tanda terjadinya hamil anggur.
Kemudian ukuran perut yang tidak biasa juga perlu diwaspadai.
"Pada hamil anggur rahim itu akan membesar lebih dominan atau lebih besar daripada umur kehamilannya," jelas dr. Boy.
Contohnya sebenarnya sedang hamil 2 bulan tetapi ukuran perut seperti sedang hamil 4 bulan.
Kemudian ciri-ciri hamil anggur lainnya yaitu terjadinya flek atau pendarahan.
Harus lebih diwaspadai kalau pendaharan disertai dengan gumpalan bulat-bulat seperti anggur.
Untuk mengetahui apakah benar mengalami hamil anggur atau tidak, perlu dilakukan pemeriksaan USG.
dr. Boy menyebutkan bahwa di usia kandungan 2 bulan atau 8 minggu seharusnya janin sudah dapat dilihat dan detak jantung sudah dapat didengar.
Baca Juga: Waspadai Ciri-ciri Hamil Kosong Bisa Lahirkan Bayi Cacat, Ketahui Cara Mengatasinya
Tetapi pada kondisi hamil anggur, dalam pemeriksaan USG hanya akan terlihat gelembung-gelembung saja di dalam rahim.
Karena hamil anggur bukanlah kehamilan normal, maka perlu diakhiri bisa secara alami atau dikuret.
"Dalam kondisi yang ekstrim bisa kita lakukan operasi pengangkatan rahim kalau terjadi pendarahan banyak yang tidak bisa dihentikan," jelasnya.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR