Nakita.id - Mencuci baju menggunakan deterjen mungkin sudah biasa yang dilakukan siapa saja.
Namun, pernahkah Moms mencoba mencuci baju dengan cuka? Jika belum, Moms perlu tahu manfaatnya.
Semua jenis cuka mengandung asam asetat yang berfungsi mencerahkan, melembutkan, dan membunuh bau pada cucian.
Akan tetapi, cuka putih suling lebih disarankan untuk mencuci baju karena tidak mengandung tanin.
Saat menggunakan cuka putih suling, gunakan lebih sedikit, dan encerkan dengan air sebelum menuangkannya langsung ke pakaian.
Berikut manfaat mencuci baju dengan cuka dilansir dari The Spruce:
1. Menghilangkan bau
Mencuci baju dengan cuka putih suling dapat menghilangkan bau apalagi bila kita sering menumpuk pakaian kotor di dalam mesin cuci.
Untuk mendapatkan semuanya berbau segar, isi mesin cuci dengan air panas, tambahkan dua cangkir cuka putih suling dan jalankan siklus pencucian lengkap.
Selanjutnya, lakukan siklus lengkap kedua dengan deterjen ditambahkan.
2. Mencerahkan dan memutihkan pakaian
Mencuci baju dengan cuka putih suling dapat mencerahkan dan memutihkan pakaian.
Cuka putih suling mengandung asam asetat yang cukup kuat untuk melarutkan residu (alkali) yang ditinggalkan oleh sabun dan deterjen.
Menambahkan hanya setengah cangkir cuka putih suling ke bilasan terakhir akan menghasilkan warna yang lebih cerah dan lebih jernih.
3. Pelembut pakaian
Mencuci baju dengan cuka putih suling dapat melembutkan pakaian dan tidak meninggalkan residu pada cucian.
Cukup tambahkan satu setengah cangkir cuka putih suling ke siklus bilas terakhir.
Jika Moms menyukai aroma yang ringan dapat tambahkan beberapa tetes minyak esensial seperti lavender ke dalam botol cuka.
4. Mengurangi serat dan rambut hewan peliharaan
Mencuci baju dengan cuka putih suling dapat mengurangi serat dan rambut hewan peliharaan.
Hanya satu setengah cangkir cuka putih suling dalam siklus bilas akan membantu mencegah serat dan bulu hewan peliharaan menempel pada pakaian.
Ini juga membantu menghilangkan serat yang berlebihan jika Moms tidak sengaja mencuci pakaian penghasil serat.
Source | : | The Spruce |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR