Nakita.id - Saat masa kehamilan mungkin Moms akan menghadapi beberapa tantangan.
Salah satunya adalah kecemasan dan emosi meledak-ledak saat hamil muda.
Kecemasan Moms hadir, karena adanya kekhawatiran yang muncul di dalam pikiran.
Untuk mengurangi kecemasan pada saat hamil muda Moms bisa melakukan latihan pernafasan yang membuat rileks.
Selain itu, dengan adanya dukungan Dads membuat moms merasa lebih tenang saat hamil muda.
Lalu, dukungan seperti apa yang harus dilakukan Dads kepada Moms saat hamil muda?
Melalui liputan khusus kali ini Nakita mewawancarai psikolog Adriana Dewi Riani, M.Psi dari Fame Consultan untuk mengetahui dukungan yang harus dilakukan Dads kepada Moms saat hamil muda.
Diwawancarai Nakita.id pada Kamis (22/7/2021), Adriana Dewi Riani, M.Psi., Psikolog yang berpraktik di Fame Consultan mengatakan, Dads perlu perhatikan tanda-tanda hamil atau efek dari kehamilan.
"Dadnya ini perlu perhatikan tanda-tanda hamil nya atau efek dari kehamilan ini pada istriku tuh apa saja ya? Jadi itu perlu diperhatikan sama dads," kata Adriana.
Selain itu, Dads menanyakan kepada Moms tentang apa yang bisa membuat nyaman.
"Nah yang waktu itu tuh suamiku lakukan memang menanyakan gitu, menanyakan, oke kamu maunya makan apa? Kalau nasi tidak bisa, makan tumis-tumisan enggak bisa nyium gitu ya, segala macam, menanyakan apa yang nyaman buat aku gitu kan," jelas Adriana.
Walaupun begitu, Dads membantu Moms harus tahu kondisi Moms.
"Misalnya waktu itu aku inginnya ayam pop gitu ya, misalnya aku kepengen, atau aduh enak banget ini rasanya di lidah gitu ya menurut Momsnya. Nah itu Dadsnya bisa bantu untuk misalnya oke deh permintaan Momsnya ya, tetapi yang sesuai kondisinya dia gitu," ujar Adriana.
Dads juga perlu menjaga ekspresi emosi supaya Moms merepon dengan ekspresi yang lebih tenang.
"Tetap menjaga ekspresi emosi gitu, ya menjaga kesehatan mental Dadsnya juga supaya Momsnya lebih meresponsnya tuh enggak ekspresi emosi tinggi terus gitu, tapi bisa lebih kalem," kata Adriana.
Hal tersebut supaya tidak terjadi ledakan emosi yang berlebihan dari Moms.
"Bisa lebih mendengarkan menjaga supaya tidak terlalu ada ledakan-ledakan emosi yang berlebihan banget gitu ya," ujar Adriana
Selain itu, menjaga ekspresi emosi untuk mengindari stres pada Moms.
"Karena pasti akan ya itu tadi Momsnya lagi tidak stabil mood-nya ditambah ada masalah-masalah yang akhirnya perlu atau ada ekspresi emosi yang tinggi ya, Momsnya bisa menjadi stres gitu," jelas Adriana.
Maka dari itu Dads harus bersabar dan pelan dalam berkomunikasi agar emosi Moms tidak berlebihan.
"Dadsnya musti cukup tahu juga nih bersabar-sabar untuk, oke pelan-pelan nih ngobrolnya, atau mungkin jangan sampai memancing yang bisa Momsnya keluar ledak-ledakan emosi yang berlebihan gitu," pungkas Adriana.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Membuat Ibu Senang Selama Kehamilan
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Penulis | : | Lolita Sianipar |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR