Nakita.id - Apakah Moms pernah melakukan pemeriksaan pap smear?
Pemeriksaan rutin ini penting dilakukan pada perempuan yang sudah aktif secara seksual.
Dengan pap smear , deteksi dini akan risiko kanker serviks lebih cepat dikenali sebelum sel yang tidak normal berkembang menjadi kanker.
Memang untuk yang sudah pernah melakukannya, pemeriksaan ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi perempuan.
BACA JUGA: Tak Hanya Moms, Dads Juga Dapat Membantu Lancarkan Kelancaran ASI
Pasalnya, dokter akan memasukkan alat khusus ke dalam vagina untuk mengambil sampel jaringan di bagian luar mulut rahim, saluran mulut rahim dan bagian dalam rahim.
Selanjutnya, sampel ini akan diperiksa di laboratorium untuk meneliti jika ada sel yang abnormal.
Penting untuk diketahui, virus HPV (human papilloma virus) penyebab kanker serviks membutuhkan waktu sekitar 10 tahun untuk mengubah sel yang masih normal menjadi sel kanker.
Untuk itu penting bagi Moms melakukannya secara rutin sekali setahun, jika sudah melakukannya tiga kali dan tidak ditemukan kejanggalan maka intensitas pemeriksaan bisa dikurangi 2-3 tahun sekali.
BACA JUGA: Moms, Ini Alasan Mengapa Pakaian Baru Perlu Dicuci Sebelum Digunakan
Tingkat keakuratan pap smear cukup tinggi, yaitu 70-95% asalkan Moms memerhatikan hal-hal berikut ini:
#1 Hindari melakukan pap smear saat Moms sedang hamil atau memakai alat kontrasepsi. Selain itu, menjalani pap smear ketika sedang mengonsumsi obat-obatan tidak dianjurkan.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR