Dijelaskan tujuan dua remaja tersebut menantang maut yakni untuk membuat konten di kanal YouTube.
"Iya begitu benar bikin video konten (berhentikan truk-red)," ujar Rahmad Gunawan.
Tidak disangka, akibat aksi nekatnya, remaja yang berinisial FA meninggal dunia.
Sedangkan rekannya, CA masih bisa selamat.
Rahmad Gunawan menuturkan bahwa sang sopir truk yang diduga menabrak kedua bocah laki-laki itu telah berada di Polsek Cisauk.
Disebutkan, supir truk dihadirkan ke kantor polisi agar pihak yang berwajib mengetahui kronologi peristiwa tersebut.
"Sopir truknya sudah merapat dari Cianjur. Enggak salah sopirnya, emang yang buat konten (korban-red) sengaja nabrakin ke mobil kok," pungkasnya.
Source | : | Instagram,Grid |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR