Nakita.id - Ketika kotoran telinga keluar, banyak orang yang mengoreknya menggunakan tangan.
Bahkan, banyak orang yang merasa puas setelah mengorek-orek telinga menggunakan tangan.
Sayangnya, ini mungkin bukan ide yang bagus.
Melansir Stanwood Hearing, para peneliti dan praktisi sekarang memiliki bukti substansial yang menunjukkan bahwa mengorek telinga bisa merusak telinga dan dapat menyebabkan tinnitus.
Baca Juga: Moms, Yuk Kenali 4 Jenis Batuk Pada Anak dan Cara Meredakannya
Dokter mencirikan tinnitus sebagai suatu kondisi di mana pasien mengalami dering terus-menerus atau berdengung di telinga mereka tanpa penyebab eksternal.
Otak berhalusinasi suara yang tidak ada, sehingga sering menyebabkan kesusahan dan kesulitan tidur.
Gangguan pendengaran adalah prediktor signifikan dari tinnitus.
Suara berdengung dan gangguan pendengaran pada penderita tinnitus dikarenakan kurangnya stimulasi gelombang suara yang mencapai otak.
Lalu, apa hubungannya dengan mengorek telinga?
Sebagian besar gangguan pendengaran disebabkan oleh penuaan dan kerusakan pada mesin telinga bagian dalam.
Namun, dalam beberapa keadaan, kotoran telinga yang menyumbat saluran telinga juga dapat menyebabkannya.
Baca Juga: Iseng Meletakkan Bawang Putih di Telinga, Perempuan Ini Kaget Alami Hal Tak Terduga
Beberapa orang yang berusaha mengorek telinga dengan tujuan mengeluarkan kotoran justru mendorong kotoran telinga semakin dalam.
Seiring waktu, kotoran tersebut memadat, kemudian mencegah sinyal suara dari perjalanan ke telinga bagian dalam, menyebabkan gangguan pendengaran.
Pengurangan pendengaran kemudian menempatkan seseorang pada risiko yang jauh lebih tinggi terkena tinnitus.
Selain itu, mengorek telinga bisa menggores atau merusak jaringan halus dalam telinga.
Mengorek telinga terlalu dalam bisa merusak gendang telinga.
Jangankan benda, suara keras saja bisa merusak gendang telinga karena gendang telinga merupakan lembaran tipis.
Para dokter menganjurkan orang-orang untuk membiarkan kotoran telinga keluar sendiri.
Kotoran telinga bukan hanya barang kotor yang keluar dari telinga. Ini juga melakukan fungsi pembersihan yang baik.
Sel-sel di dinding saluran telinga menghasilkan zat lilin yang kemudian melapisi permukaan.
Debu dan partikel lain mengalir ke telinga dan menempel pada kotoran.
Oleh karena itu, menghilangkan kotoran telinga akan merugikan telinga.
Source | : | Stanwood Hearing |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR