Nakita.id - Menanti kehadiran Si Kecil untuk segera lahir ke dunia menjadikan hal yang paling membahagiakan.
Moms dan juga Dads tentu sudah merasa tak sabar untuk segera melihat kehadiran Si Kecil.
Banyak sebagian orangtua juga merasa penasaran mengenai jenis kelamin pada anak.
Maka Ultrasonography atau biasa disebut USG menjadi andalan para orangtua untuk mengatasi rasa penasaran tersebut.
Kini, beberapa klinik dan rumah sakit menawarkan Ultrasonografi 3D (kualitas tinggi dan seperti aslinya) dan 4D (gambar bergerak).
Lalu, kapan waktu terbaik untuk melakukan pemeriksaan USG pada ibu hamil?
Untuk ibu hamil yang merasa ingin tahu berapa kali baiknya pemeriksaan USG, bisa simak informasinya di bawah ini!
USG Awal Kehamilan
Waktu pertama untuk memulai USG adalah saat kandungan memasuki hamil enam hingga delapan minggu.
Tetapi, tidak semua ibu hamil bisa mendapatkan USG.
Beberapa dokter hanya merekomendasikan untuk USG jika kondisi kehamilan berisiko tinggi.
Seperti pendarahan, sakit perut, keguguran, dan riwayat cacat lahir.
USG 10-13 minggu
Pemeriksaan ini biasanya dilakukan para dokter dengan metode transvaginal.
USG yang dilakukan pada minggu ke-10 hingga 13 memberikan informasi kepada orangtua berupa panjang tubuh bayi, jumlah bayi dalam kandungan, dan detak jantung pada janin.
Tidak hanya itu, USG ini juga dapat menentukan apakah kehamilan terjadi di dalam atau di luar rahim.
Diantara 14-20 minggu
Dalam pemeriksaan usia kandungan 14 sampai 20 minggu, ibu hamil juga akan menjalani tes nuchal translucency (NT) untuk memeriksa sindrom Down, cacat jantung, atau kelainan kromosom lainnya.
Dalam skrining tembus nuchal, dokter akan menggunakan USG untuk mengukur ketebalan di bagian belakang leher bayi.
Pemeriksaan ketebalan leher ini untuk mengidentifikasi apakah bayi terdampak risiko cacat lahir atau tidak.
Baca Juga: Selain Makanan Rendah Kalori, Berikut Beberapa Manfaat Mengonsumsi Mentimun Selama Kehamilan
Trimester kedua pada 18-20 minggu
USG kehamilan pada trimester kedua dilakukan secara terperinci dan berlangsung 20 hingga 45 menit.
Pemeriksaan diwaktu ini merupakan pemeriksaan yang paling menyeluruh, dokter akan memeriksa detak jantung bayi, mencari kelainan pada otak, jantung, ginjal, dan hati.
Dokter juga akan memeriksa plasenta, menghitung jumlah jari kaki dan tangan, memeriksa cacat lahir, dan mengukur tingkat cairan ketuban.
Memasuki USG trimester ketiga, banyak orangtua yang tidak memerlukan pemeriksaan USG.
Namun jika terdapat risiko tinggi seperti darah tinggi, pendarahan, tingkat cairan ketuban yang rendah, kontraksi prematur kemungkinan dokter akan melakukan USG dengan resolusi rendah.
Mengenal Istilah Grooming yang Ramai di Video Viral Guru dan Murid di Gorontalo
Source | : | Parents |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR