Nakita.id - Taoge merupakan salah satu sayuran yang mengandung banyak manfaat bagi kesehatan.
Ya, taoge memiliki kandungan baik yang dibutuhkan oleh tubuh.
Salah satu nutrisi di dalam taoge adalah vitamin.
Baca Juga: Moms, Yuk Kenali 4 Jenis Batuk Pada Anak dan Cara Meredakannya
Tak hanya itu, taoge juga hanya mengandung sedikit lemak, sehingga aman dikonsumsi setiap hari.
Manfaat lain dari taoge yang tak kalah populer adalah mampu meningkatkan kesuburan.
Tak heran bila banyak sekali orang, khususnya pasangan yang menyukai sayuran satu ini.
Biasanya orang akan mengolah taoge dengan cara ditumis.
Tumis taoge sering kali dijadikan sebagai pelengkap lauk lainnya seperti ayam, daging, telur, dan sebagainya.
Karena mudah diolah, akhirnya banyak orang yang lebih memilih untuk menyetok taoge di kulkas.
Namun, yang kerap jadi permasalahan, taoge merupakan sayuran yang mudah sekali busuk dan layu.
Pasalnya, taoge merupukan sayuran yang memiliki kandungan air yang terbilang tinggi.
Jika sudah busuk dan layu, maka taoge pun sudah tidak layak lagi untuk dikonsumsi.
Meski begitu, Moms tidak perlu khawatir lagi mulai saat ini.
Sebab, ada trik khusus untuk membuat taoge awet dan tidak mudah layu, bahkan bisa bertahan sampai satu minggu.
Melansir dari Sajiansedap.com, cara menyimpan taoge agar tidak mudah busuk adalah dengan membungkusnya dengan kertas.
Kertas sendiri bisa menyerap air yang menguap dari taoge, sehingga membuatnya tetap kering.
Namun, jangan bungkus taoge dengan koran ya Moms, karena kertas koran umumnya mengandung timbal yang sangat berbahaya bagi makanan.
Baca Juga: Berita Kesehatan Wanita: Tauge Bisa Atasi Ketidaksuburan? Ini Penjelasan Dokter!
Nah, setelah dibungkus rapat dengan kertas, masukkan taoge ke dalam plastik, lalu simpan di dalam kulkas.
Dengan begini, taoge pun bisa tetap segar sampai seminggu.
Bagaimana, mudah kan Moms? Selamat mencoba, ya.
Gift The Superpower of Play Bersama Karakter Terbaru dari Lego Brand, Cataclaws
Source | : | sajiansedap.com |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR