Nakita.id - Beberapa perempuan mengalami kondisi berupa munculnya rambut di wajah yang berlebihan dan tak diinginkan.
Rambut di wajah ini biasanya muncul di pipi, dahi, bibir atas, atau dagu.
Sebagian besar mengatasi rambut berlebih ini dengan mencukur, waxing, hingga tweezing.
Namun, pernahkah Moms berpikir apa penyebab kelebihan rambut tersebut terutama di area dagu?
Berikut ulasannya melansir Healthshots:
Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
PCOS adalah gangguan hormonal di mana ada produksi hormon androgen pria secara overdrive.
Ini bisa menyebabkan penambahan berat badan, menstruasi yang tidak teratur, jerawat, masalah kesuburan, hingga pertumbuhan rambut yang tak normal.
Kelebihan hormon androgen inilah jadi penyebab munculnya rambut berlebih di area dagu.
Sindrom cushing
Meskipun hal ini sangat jarang terjadi, gangguan endokrin tertentu seperti sindrom Cushing dapat menjadi penyebab pertumbuhan rambut dagu yang berlebihan.
Kondisi ini disebabkan oleh paparan berlebihan terhadap hormon stres kortisol.
Seiring dengan rambut dagu, bila tak segera diatasi kondisi ini dapat menyebabkan penambahan berat badan, stretch mark, dan diabetes tipe 2.
Genetik
Sebagian besar perempuan memiliki rambut vellus di wajah tetapi beberapa mungkin memiliki rambut dagu.
Hal ini dapat disebabkan oleh genetik yang diwarisi dari orangtua atau keluarga.
Genetik bisa berperan sangat penting atas pertumbuhan rambut yang berlebihan pada wajah.
Bila memiliki ibu, nenek, keluarga, atau kerabat perempuan yang memiliki rambut di dagu, maka keturunannya cenderung mengalami hal yang sama.
Menopause
Perempuan biasanya mulai mengalami menopause mulai usia 40 sampai 50-an tahun.
Selama menopause, terdapat banyak perubahan hormonal pada tubuh perempuan.
Penurunan kadar estrogen pada masa menopause ini bisa menyebabkan pertumbuhan rambut ekstra.
Kehamilan
Saat hamil, tubuh mengalami perubahan hormon demi tubuh ibu menjadi tempat yang baik untuk perkembangan janin.
Rambut di dagu yang berlebihan terkadang dapat dikaitkan dengan kehamilan, yang memicu ketidakseimbangan hormon dalam tubuh.
Tumor adrenal atau ovarium
Ada banyak gejala yang berhubungan dengan kelenjar adrenal yang berhubungan dengan kelebihan produksi hormon adrenal.
Rambut dagu adalah salah satu gejala tumor kelenjar adrenal.
Pada perempuan, peningkatan androgen karena tumor adrenal dapat menyebabkan hirsutisme atau perkembangan rambut pada perempuan.
16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Perlunya Aksi Nyata Serta Perlindungan Hak Korban
Source | : | Healthshots |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR