Nakita.id - Selama menjalani masa kehamilan Moms pasti sering mendengar mitos vs fakta kehamilan yang diceritakan orang-orang.
Larangan tidak boleh ini dan itu bahkan jadi makanan sehari-hari Moms saat hamil.
Salah satunya adalah mitos vs fakta kehamilan tentang ibu hamil yang mengeluh asam lambung naik pertanda bakal lahirkan bayi berambut tebal.
Memiliki bayi berambut tebal adalah sebuah impian setiap ibu hamil. Apalagi jika jenis kelamin calon anak Moms adalah perempuan.
Punya bayi berambut tebal pasti sangat lucu ya, Moms!
Tapi usut punya usut jika Moms tidak mengalami kenaikan asam lambung hal ini tidak akan terjadi.
Fenomena naiknya asam lambung yang berakibat lebatnya rambut Si Kecil bahkan dibagikan oleh seorang ibu bernama Claire Shenton.
Mengutip dari Daily Mail, Claire Shenton terkagum-kagum ketika bayinya lahir dengan rambut lebat.
Bayi yang diberi nama Renesmae terlahir dengan rambut tebal. Kemudian Claire juga menceritakan bahwa selama hamil Renesmae ia sering mengalami asam lambung.
"Ketika saya hamil, asam lambung saya sering sekali naik, dan mitosnya adalah anakku akan berambut tebal jika asam lambung sering naik," cerita Claire.
Meski susah mengatur rambut bayinya, Claire tetap bahagia karena banyak Moms merasa iri dengan rambut tebal Renesmae.
Bayi perempuan itu memang terlihat sangat cantik karena memiliki rambut tebal sejak lahir.
Tapi apa benar mengalami asam lambung saat hamil bisa memengaruhi tebal tipisnya rambut bayi?
Orang-orang bilang naiknya asam lambung saat hamil karena rambut bayi yang terlalu tebal.
Rambutnya bisa sampai membuat Moms mengalami kenaikan asam lambung.
Tapi nyatanya ini hanya mitos belaka.
Tidak ada kaitannya antara tebalnya rambut bayi saat lahir dengan naiknya asam lambung ketika Moms hamil.
Mengutip dari Pregnancy and Baby, naiknya asam lambung saat hamil dipengaruhi oleh esofagitis refluks di mana isi (partikel makanan) dari perut kembali naik ke kerongkongan.
Karena sifat asamnya itu dapat menyebabkan rasa terbakar di dada, yang umumnya dikenal sebagai heartburn.
Jadi bukan karena rambut bayi yang membuat Moms mengalami kenaikan asam lambung, tapi karena naiknya hormon esterogen.
Masih dari sumber yang sama, kadar tinggi estrogen dan hormon lain selama kehamilan, dapat merilekskan sfingter di bagian bawah kerongkongan.
Ini dapat menyebabkan asam lambung bocor, yang menyebabkan sensasi terbakar.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | pregnancy and baby,daily mail |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR