Nakita.id – Kesehatan reproduksi merupakan suatu hal penting yang wajib diperhatikan setiap orang.
Namun sayangnya sebagian besar orang belum memiliki kesadaran yang penuh tentang pentingnya menjaga kesehatan reproduksi.
Salah satu cara paling mudah menjaga kesehatan reproduksi adalah memperhatikan dan menjaga kebersihan organ reproduksi Moms dan Dads.
Pasalnya kesehatan organ reproduksi sendiri sangat menentukan bagaimana kehidupan seksual Moms dan Dads nantinya.
Apabila kesehatan reproduksi terjaga dengan baik maka aktivitas seksual Moms dan Dads menjadi lebih berkualitas dan aman.
Maka dari itu penting sekali untuk menjaga kesehatan dan kebersihan organ reproduksi terutama untuk para perempuan.
Pasalnya selain membuat aktivitas seksual menjadi lebih aman, menjaga kesehatan organ reproduksi juga membuat Moms lebih siap nantinya ketika menjalani program kehamilan.
Organ reproduksi yang dirawat dengan baik maka akan membuat kehamilan Moms terbebas dari berbagai masalah yang ada.
“Karena pada dasarnya seorang wanita mempunya hakikat akan menjadi seorang ibu, maka penting untuk menjaga organ reproduksi agar tehindar dari masalah-masalah, dan ketika kita mengandung nanti kita bisa memastikan bahwa kondisi rahim kita sehat, mempunyai keadaan yang baik untuk menjadi wadah bayi itu untuk tumbuh selama 38-40 minggu di dalam tubuh kita,” kata dr.Beeleonie,BMedSc,SpOG,KFER dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia, dalam peliputan khusus yang dilakukan Nakita.id. pada Senin (06/09/2021)
“Jadi bisa dibayangkan jika kesehatan reproduksi kita terganggu maka bayi kita pun akan terancam karena rumah yang ditempatinya selama 38-40 minggu itu bukan rumah yang sehat,” tambahnya.
Apabila kesehatan reproduksi terjaga maka fungsi-fungsi setiap organ reproduksi pun akan bekerja dengan baik.
“Berfungsi untuk masalah seksual dan juga siklus perempuan seperti menstruasi yang teratur itu juga didapati dari sistem kesehatan reproduksi yang baik. Jadi penting sekali untuk dijaga agar fungsi-fungsinya ini entah itu untuk mendapatkan keturunan, atau mendapatkan fungsi seksual, atau mendapatkan siklus menstruasi yang teratur selama dia di usia reproduksi itu agar berjalan dengan baik,” jelas dr. Riyan Hari Kurniawan, SpOG, KFER, dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia, dalam wawancara mendalam bersama Nakita.id, Kamis (02/09/2021).
Bukan hanya untuk perempuan, menjaga kesehatan reproduksi juga penting dilakukan oleh para laki-laki.
“Kesehatan reproduksi ini sangat berkaitan dengan kesehatan secara umum baik untuk pria dan wanita.” Jelas Dr.dr. Herbert Situmorang, Sp.OG KFER dari Departemen Obstetri dan Ginekologi FKUI pada Nakita.id, Rabu (08/09/2021).
Dr.dr. Herbert juga menjelaskan, ketika organ reproduksi seseorang sudah bekerja dengan baik dan sempurna kemudian tidak dijaga dengan baik maka berisiko menimbulkan masalah kesehatan yang berbahaya seperti infeksi menular seksual.
Sedangkan menurut dr. Zeissa Rectifa Wismayanti, Sp.OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Rumah Sakit Pondok Indah, Bintaro Jaya, mengungkapkan bahwa kesehatan reproduksi bukan hanya sehat atau sejahtera secara fisik saja melainkan juga mental atau pun sosial yang berkaitan dengan sistem reproduksi harus sejahtera juga.
“Kita perlu tahu kesehatan reproduksi itu apa? Kalau menurut WHO itu kesehatan reproduksi merupakan suatu keadaan sejahtera baik secara fisik, mental, maupun sosial yang berkaitan dengan sistem reproduksi,” kata dr. Zeissa, dalam wawancara mendalam bersama Nakita.id, Jum’at (10/09/2021).
Dr. Zeissa juga mengatakan, dengan menjaga kesehatan reproduksi seorang perempuan bisa memiliki kontrol terhadap dirinya sendiri.
“Supaya nanti ke depannya wanita itu bisa memiliki kehidupan reproduksi, dan kehidupan seksual yang bertanggung jawab, memuaskan, aman, dan juga bisa memiliki kontrol terhadap dirinya termasuk untuk hamil dan juga menentukan kapan waktu yang tepat untuk dirinya hamil,” tutupnya.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR