"Uniknya alat ini kan bisa dipakai berulang dan dibersihkan, ini jika dilihat dari orang-orang yang Go Green ini tentu sangat baik ya, kenapa? Karena sampah-sampah pembalut jauh lebih berkurang. Kita tahu pembalut ini sebagian terdapat bahan plastik di dalamnya dan sulit sekali untuk diurai jadi itu menjadi beban untuk bumi kita mengurainya," kata Dr. dr. Herbert dalam wawancara mendalam bersama Nakita.id, Selasa (07/09/2021).
Apakah Aman Penggunaan Menstrual Cup?
Menurut Dr. dr. Herbert sendiri menstrual cup terbuat dari bahan yang sangat elastis.
Jika dilihat dari sisi kesehatan penggunaan menstrual cup memang sangat aman asalkan kebersihan dari cup nya tersebut terjaga.
"Menstrual cup itu kan adalah seperti mangkuk yang terbuat dari bahan elastis yang bisa menggantikan pembalut. Dilihat dari sisi kesehatan juga sebenarnya sangat aman selama cupnya itu bersih, bukan harus steril ya tapi bersih. Karena vagina sendiri tidak steril," tambah Dr.dr. Herbert.
Baca Juga: Wah Ternyata Begini Ciri-ciri Hamil Minggu 1 dan Ke 2 yang Perlu Moms Tahu
Sependapat dengan Dr.dr. Herbert, dr. Grcae juga mengungkapkan bahwa menstrual cup sendiri terbuat dari bahan yang aman untuk tubuh.
"Menstrual cup adalah alat yang terbuat dari silikon atau lateks yang aman untuk tubuh, berbentuk seperti corong, dengan ukuran lebih kecil. Berbeda dari tampon dan pembalut yang berfungsi untuk menyerap cairan haid, menstrual cup, seperti namanya, digunakan untuk “menadah” darah selama menstruasi. Oleh karena terbuat dari bahan silikon atau lateks, menstrual cup dapat digunakan dalam waktu lama hingga 10 tahun (bisa digunakan kembali), sehingga alat ini dianggap lebih hemat dan ramah lingkungan dibandingkan dengan pembalut atau tampon," tutup dr. Grace.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR