Tak hanya melalui sentuhan dengan kulit.
Senyawa ini juga mampu mengganggu kesehatan tubuh apabila dihirup.
Walaupun penelitian ini membutuhkan penelitian selanjutnya, namun kita harus berhati-hati dengan senyawa kimia yang ada di baju baru.
Baik Andrews dan Nedorost menyarankan untuk mencuci baju terlebih dahulu sebelum pemakaiannya.
Mencuci baju baru sebelum dipakai akan mengurangi senyawa berbahaya yang menempel.
Apalagi, saat ini, kita masih berjuang melawan pandemi Covid-19.
Untuk itu, perlu berhati-hati juga dengan Covid-19 yang berpotensi menempel pada baju baru yang kita beli.
Dilansir dari Medical News Today, mencuci baju di tengah pandemi tak hanya mampu mengurangi senyawa kimia yang ada di dalamnya.
Namun juga bakteri dan virus yang menempel pada baju.
Setidaknya, virus Covid-19 mampu menempel pada baju maksimal dua hari.
Maka dari itu, sangat diperlukan untuk mencuci baju yang baru saja kita beli.
Mencuci dengan suhu 70 derajat Celcius mampu membuat virus Covid-19 menjadi tidak aktif.
Dalam waktu lima menit, virus Covid-19 akan langsung hilang dari baju yang direndam di suhu 70 derajat Celcius.
Mencuci baju baru tak hanya untuk mengurangi senyawa kimia yang berbahaya.
Namun, juga mengurangi risiko terpapar vrius Covid-19.
Bagaimana mencuci baju baru yang tepat agar tak berisiko pada kesehatan kita?
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Seattle Times,Time,Medical News Today |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR