Nakita.id - Beberapa waktu lalu, para pengguna media sosial digegerkan dengan beredarnya foto bayi 10 bulan yang dijadikan manusia silver.
Bayi tersebut rupanya dimanfaatkan kedua tetangganya untuk mengemis di daerah Pamulang, Tangerang Selatan, tanpa sepengetahuan orangtuanya.
Kedua orangtua bayi tersebut juga berprofesi sebagai manusia silver, namun mereka mengaku tak pernah mengajak buah hatinya untuk mengemis.
Selama ini, mereka menitipkan buah hatinya ke kedua tetangganya ketika hendak pergi bekerja sebagai manusia silver.
Peristiwa bayi 10 bulan yang dijadikan manusia silver ini pun sontak menyita perhatian banyak orang.
Salah satunya pihak Kementerian Sosial.
Kementerian Sosial rupanya sudah membawa bayi dan ibunya ke balai rehab.
Namun, yang masih menjadi perhatian banyak orang adalah tentang kesehatan dari bayi 10 bulan tersebut.
Pasalnya, bayi 10 bulan tersebut juga dibawa mengemis di jalanan yang mana bukan tempat yang baik untuk anak.
Menurut dr. Caessar Pronocitro, Sp. A, M.Sc, Dokter Spesialis Anak dari Rumah Sakit Pondok Indah – Bintaro Jaya, terdapat bahaya buruk yang bisa dialami bayi 10 bulan yang dijadikan manusia silver.
Salah satunya soal kulit bayi yang berisiko mengalami kerusakan karena terkena sinar matahari yang berlebihan.
Selain itu, bayi 10 bulan tersebut juga berisiko mengalami dehidrasi.
"Paparan terhadap sinar matahari yang berlebihan, sehingga menimbulkan risiko iritasi, kulit terbakar, dan dehidrasi," kata dr. Caessar Pronocitro, Sp. A, M.Sc, Dokter Spesialis Anak dari Rumah Sakit Pondok Indah – Bintaro Jaya, saat dihubungi Nakita.id, Selasa (28/9/2021).
Terlebih lagi, banyaknya polusi di jalanan yang dapat menganggu perkembangan saraf dan otak dari bayi tersebut.
"Tingkat polusi yang tinggi dan kualitas udara yang buruk akan memberikan dampak terhadap perkembangan saraf dan otak bayi, meningkatkan risiko penyakit pernapasan dan alergi," tambahnya.
dr. Caessar juga menjelaskan, bayi 10 bulan yang dijadikan manusia silver juga berisiko mengalami gangguan tumbuh kembang.
Baca Juga: Kenakan Coat Silver Panjang, Nindy Ayunda Mendapat Komentar
Jika selama ini tidak mendapatkan nutrisi dan stimulasi yang baik, maka dalam jangka panjang tumbuh kembang bayi pun akan terganggu.
"Apabila bayi tidak mendapatkan nutrisi yang sesuai, stimulasi yang positif dari lingkungan, dan terpapar dengan polusi maupun zat yang berbahaya, maka dalam jangka panjang akan berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangannya," pungkas dr. Caessar.
Belajar dari Viralnya Anggur Muscat, Ini Cara Cuci Buah yang Benar untuk Hilangkan Residunya
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR