Studi lebih lanjut menunjukkan bahwa kurkumin dan piperin memiliki efek perlindungan terhadap kanker tambahan, termasuk prostat, pankreas, kolorektal, dan lainnya.
Dosis dan efek samping
Curcumin dan piperine umumnya dianggap aman.
Tidak ada rekomendasi resmi untuk konsumsi keduanya, dan belum ada identifikasi soal asupan maksimum yang dapat ditoleransi.
Orang-orang tertentu mungkin mengalami efek samping seperti mual, sakit kepala, dan ruam kulit setelah mengonsumsi curcumin dalam dosis besar.
Karena itu penting untuk mengikuti rekomendasi dosis pada kemasan suplemen ya, Moms.
Komite Ahli Gabungan FAO / WHO untuk Aditif Makanan (JECFA) telah menetapkan asupan makanan yang dapat diterima untuk kurkumin sebagai 1,4 mg per pon (3 mg / kg) berat badan per hari, atau sekitar 245 mg untuk 175-pon (80- kg) orang.
Dalam budaya India, kunyit dan lada hitam umumnya dikonsumsi dalam teh, sering dikombinasikan dengan minyak zaitun, minyak kelapa, madu, dan jahe.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR