Nakita.id - Begini penjelasan mitos vs fakta kehamilan tentang mengonsumsi pil KB bisa mengakibatkan sulit hamil.
Pil KB merupakan salah satu jenis kontrasepsi yang sampai saat ini masih banyak digunakan orang.
Konsumsi pil KB sendiri memang terbukti efekti untuk mencegah kehamilan.
Tak heran bila banyak sekali orang yang mengandalkan pil KB.
Selain itu, pil KB sendiri terbilang sangat murah dan mudah didapatkan.
Kemudian, penggunaannya juga sangat mudah tinggal diminum saja.
Jika Moms sudah tidak ingin mencegah kehamilan dan ingin memiliki buah hati, maka Moms bisa berhenti mengonsumsi pil KB tersebut.
Namun sayangnya, masih banyak orang yang ragu sekaligus bertanya-tanya tentang efek samping dari pil KB.
Banyak orang mengatakan bahwa pil KB bisa membuat Moms sulit hamil kembali.
Lantas, benarkah mitos vs fakta kehamilan tersebut?
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Masuk Usia Kandungan 4 Bulan, Semua Ibu Hamil Dilarang Melakukan 4 Hal Ini
Jawabannya adalah salah Moms, dan itu hanyalah mitos belaka saja.
Melansir dari Kompas.com, pil KB sendiri terbukti tidak akan memengaruhi tingkat kesuburan Moms.
Bahkan, sebuah penelitian menunjukkan bahwa saat Moms berhenti mengonsumsi pil KB, ovulasi akan segera terjadi selang waktu tiga bulan, atau mungkin lebih cepat lagi.
Selain itu, pil KB juga bisa berperan sebagai pelindung rahim.
Pil KB mampu memperlambat atau bahkan mencegah timbulnya kista rahim dan endometriosis.
Endometriosis adalah sebuah kondisi dimana jaringan rahim tumbuh di luar rahim, misalnya pada organ-organ lain, seperti tuba falopi dan ovarium.
Kista dan endometriosis ini dapat mengganggu ovulasi.
Sehingga, dapat disimpulkan bahwa informasi tentang konsumsi pil KB bisa bikin sulit hamil hanya sekedar mitos belaka saja.
Rayakan Ultah ke-10, Beautyhaul Berikan Diskon Hingga 90% dari Puluhan Brand Kecantikan di Beautyhaul Mart 2024
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR