Nakita.id - Pada dasarnya tidak ada seorang pun yang menyadari, bahwa dirinya terjebak dalam toxic relationship.
Toxic relationship adalah hubungan yang bisa dibilang sudah beracun atau tidak sehat.
Hal ini terjadi saat kita merasa terintimidasi, tertekan, bahkan terancam dalam suatu hubungan. Efeknya bisa memengaruhi kondisi fisik dan mental.
Oleh karenanya, penting untuk mengetahui apakah selama ini kita terjebak dalam toxic relationship atau tidak.
Melansir dari Bright Side, yuk kenali beberapa kebiasaan jelek yang memicu toxic relationship.
1. Perilaku tidak jujur
Kepercayaan dapat terbentuk jika pasangan suami istri saling berterus terang dan tidak ada hal yang disembunyikan.
Ketika pasangan menunjukkan perilaku tidak jujur, sebaiknya jangan dibiarkan begitu saja.
Meskipun ia berbohong demi kebaikan, semua yang didasari dengan kebohongan bukanlah hal baik.
Satu kali berbohong, maka kemungkinan akan diikuti dengan kebohongan lainnya.
2. Cemburu berlebihan
Cemburu sebetulnya perasaan yang wajar, terutama saat pasangannya dekat dengan lawan jenis.
Pada dasarnya, cemburu didasari oleh rasa takut kehilangan.
Namun kalau berlebihan, bisa berkembang menjadi sifat posesif. Saat itulah hubungan mulai berkembang menjadi toxic.
3. Jarang berkomunikasi
Komunikasi harus berjalan lancar, artinya Moms dan Dads bisa saling terbuka saat membicarakan apapun, termasuk soal topik sensitif.
Baca Juga: Menyembuhkan Pernikahan yang Toxic Relationship, Bisakah?
Cobalah menjadi pendengar yang baik dan mau melihat dari sudut pandang pasangannya tanpa menghakimi.
Kurangnya intensitas komunikasi bisa menyebabkan kesalahpahaman dan pertengkaran yang tidak perlu.
4. Terlalu bergantung dengan pasangan
Orang yang terlalu bergantung tidak bisa melakukan apa-apa tanpa pasangannya, mereka cenderung ragu saat mengambil keputusan dan bertindak.
Meski sudah menjadi sepasang suami istri, sebaiknya kalian harus mandiri agar tidak menjadi beban satu sama lain.
5. Selalu mengkritik pasangannya
Kebiasaan suka mengkritik semua hal yang dilakukan pasangannya, bisa membuat hubungan suami istri menjadi toxic.
Kritik yang baik biasanya disertai saran yang membangun.
Namun, jangan sampai kita terus-terusan dikritik dan selalu salah di mata mereka.
Pada dasarnya, tidak ada seorang pun yang berhak menjelek-jelekan setiap pilihan dan keputusan hidup kita.
6. Mengkhianati pasangannya
Pengkhianatan terbesar dalam rumah tangga, yakni perselingkuhan. Tak ada satupun alasan yang membenarkan tindakan tersebut.
Tidak apa-apa kalau Moms ragu untuk memaafkan suami yang telah mengkhianati kepercayaan dari istrinya.
Sebab, tidak mudah untuk menyembuhkan diri dari luka saat dikhianati.
Hanya sedikit orang yang berbesar hati dan mau memaafkan pasangannya yang ketahuan berselingkuh.
Source | : | Bright Side |
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR