Nakita.id – Mulai sekarang Moms perlu waspada dengan keberadaan nyamuk.
Tak hanya menyebarkan malaria dan demam berdarah, nyamuk juga bisa menularkan penyakit radang otak yang bernama Japanese Enchephalitis (JE).
JE sudah ditemukan di beberapa wilayah Indonesia.
BACA JUGA:Murah dan Aman, Usir Nyamuk Demam Berdarah dengan Bubuk Kopi
Untuk mencegah penyebarannya, warga diharapkan dapat mengenali gejala penyakit mematikan ini dan melakukan imunisasi.
Dalam artikel yang ditulis oleh drg Murti Utami, MPH, Plt Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, dalam Sehat Negeriku, Kamis (1/3/2018), dijelaskan bahwa selama 2016, terdapat 326 kasus Acute Encephalitis Syndrome (AES) di 11 provinsi Indonesia.
43 atau sekitar 13 persen di antaranya positif JE.
Dari angka tersebut, 85 persen adalah anak-anak, sedangkan 15 persen sisanya terjadi pada orang dewasa.
Penyakit JE disebarkan melalui gigitan nyamuk jenis Culex yang sudah terinfeksi virus JE dari hewan.
Nyamuk ini banyak ditemui di area persawahan, kolam, selokan atau genangan-genangan air.
BACA JUGA:Cara Mengompres Anak Saat Demam, Dengan Air Dingin Berbahaya!
Jika sudah terinfeksi, gejala akan muncul setelah masa inkubasi yang berlangsung selama 4-14 hari.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | kompas.com |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR