Fokus
Anak aktif memiliki kemampuan kuat untuk memfokuskan perhatian.
Ketika bermain puzzle misalnya, anak aktif cenderung melakukan problem solving dengan baik.
Berbeda dari anak hiperaktif yang umumnya cepat bosan, sehingga tidak bisa menyelesaikan atau hanya mempermainkannya saja.
Lebih Penurut
Sikap menentang pada anak aktif tidak sekuat pada anak hiperaktif.
Ia masih bisa diberi tahu dan dapat mematuhinya dengan lebih baik. Misalnya, ketika dilarang untuk tidak merusak mainan dengan memberikan alasannya, anak aktif mau berusaha mematuhi.
Mainan, seperti mobil-mobilan atau boneka, akan dimainkan sesuai dengan fungsinya masing-masing.
Konstruktif
Ketika diberikan mainan, pasel umpamanya, si aktif akan berusaha melakukan hal sesuai permintaan.
Setidaknya, ia akan berusaha untuk menyusun secara konstruktif permainan tersebut.
Baca Juga: #LovingNotLabelling Berikut Hal yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan Jika Memiliki Anak Aktif
Source | : | Nakita.ID |
Penulis | : | Debora Julianti |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR