Tabloid-Nakita.com – Salah satu hal yang berubah saat kehamilan ialah bau pada vagina yang menjadi lebih kuat dan amis. Apakah hal itu normal? Ternyata bau pada vagina saat hamil memang normal terjadi. Perubahan hormonal menjadi salah satu alasan medis mengapa hal tersebut terjadi. Peningkatan hormon menyebabkan bau yang kuat.
Baca juga: 3 jenis infeksi vagina akibat keputihan tidak normal
Selain itu, ada pula kemungkinan bau pada vagina disebabkan oleh infeksi jamur. Hal ini biasanya diikuti dengan gatal dan bau menyengat. Untuk mengatasi bau yang disebabkan infeksi jamur Mama perlu menggunakan antibiotik. Mama juga perlu waspada jika cairan vagina yang keluar berwarna kuning kehijauan. Hal ini menunjukkan adanya penyakit yang lebih serius.
Bau juga disebabkan dengan makanan yang Mama konsumsi. Ada beberapa Mama yang mengidam makanan yang meningkatkan bau pada vagina seperti bawang putih. Beberapa penyakit tingkat lanjut perlu Mama sadari sebab bisa jadi itu merupakan virus herpes atau penyakit menular seksial lainnya. Mama perlu waspada jika bau tersebut muncul pada jangka waktu yang cukup panjang.
Baca juga: Inilah cara benar mencuci vagina
Lalu, apa dampak dari bau pada vagina. Bau pada vagina bisa saja disebabkan oleh bakteri. Biasanya hal tersebut diikuti dengan peradangan, rasa gatal dan rasanya seperti terbakar. Hal ini dapat menyebabkan berat badan bayi rendah dan juga ada kemungkinan kelahiran prematur. Mama juga bisa mencegah dan mengatasi bau pada vagina saat hamil lo, Mam. Begitu merasa tanda-tanda tidak beres ada baiknya Mama menjaga kebersihan.
Mama perlu mencuci vagina dengan air hangat. Hindari sabun yang bersifat terlalu berat dan mengandung banyak parfum di daerah vagina. Ternyata, bau pada vagina juga bisa disebabkan oleh infeksi dari sabun yang Mama gunakan. Mama juga harus menjaga kebersihan setelah buang air kecil. Gunakan pakaian dalam yang nyaman dan rajinlah mencukur bulu di sekitar vagina.
Baca juga: Bau tak sedap pada vagina dan cara mengatasinya
Bau pada vagina selama hamil bukanlah hal yang tidak normal. Namun, Mama perlu waspada dan cermat akan kondisi yang terlalu berkepanjangan. Antibiotik menjadi salah satu saran dokter jika mengalami infeksi jamur dan bakteri. Pilih sabun yang sehat untuk bagi vagina sebab saat hamil vagina juga menjadi lebih sensitif.
(Niken/New Kids Center)
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR